Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/40hari/15 |
|
Doa 40 Hari 2024 edisi 15 (14-3-2024)
|
|
[40-Hari-2024] Muslim Berbahasa Urdu/[15] 40 HARI MENGASIHI BANGSA DALAM DOA -- KAMIS, 14 MARET 2024 MUSLIM BERBAHASA URDU Dia berkata kepada mereka, "Pergilah ke seluruh dunia dan beritakanlah Injil kepada semua ciptaan. Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum ..." (Markus 16:15-16, AYT) India memiliki populasi muslim yang beragam dan terdiri dari berbagai kelompok etnis, termasuk Bengali, Tamil, Malayali, Gujarati, dan banyak lainnya. Setiap kelompok memiliki praktik budaya, bahasa, dan agama yang unik. Namun, kelompok etnis muslim yang paling dominan di India adalah muslim berbahasa Urdu, yang terkonsentrasi di bagian utara negara tersebut. Budaya muslim berbahasa Urdu sangat beragam, karena Urdu digunakan oleh muslim di berbagai wilayah dan negara seperti India, Pakistan, Bangladesh, Afganistan, Iran, dan sebagian Timur Tengah. Budaya ini sangat dipengaruhi oleh tradisi dan nilai-nilai Islam, tetapi juga mencakup adat istiadat dan tradisi lokal. Sastra Urdu, puisi, musik, dan masakan adalah aspek penting dari budaya ini. Populasi muslim berbahasa Urdu sulit untuk diperkirakan karena tersebar di banyak wilayah dan negara. Namun, diperkirakan sekitar 65% muslim di Pakistan berbicara dalam bahasa Urdu sebagai bahasa pertama mereka. Selain itu, terdapat populasi yang signifikan dari muslim berbahasa Urdu di India, Bangladesh, dan Afganistan. Secara keseluruhan, diperkirakan terdapat sekitar 230 juta penutur Urdu di seluruh dunia. Banyak muslim berbahasa Urdu bermigrasi ke India dari wilayah yang sekarang menjadi Bangladesh (saat itu Pakistan Timur) selama pemisahan India pada tahun 1947. Namun, mereka menghadapi tantangan dalam memperoleh kewarganegaraan dan menghadapi diskriminasi karena dianggap sebagai orang asing. Dengan meningkatnya nasionalisme Hindu di India, komunitas muslim semakin terpinggirkan. Kekerasan komunal dan kerusuhan yang menargetkan komunitas muslim telah meningkat, meninggalkan muslim berbahasa Urdu dengan rasa ketidakamanan dan ketakutan akan masa depan. BAGAIMANA KITA BISA BERDOA? Berdoalah agar kelompok yang besar dan sebagian besar belum terjangkau ini memiliki lebih banyak kesempatan untuk mendengar Injil. Berdoalah agar umat Hindu dan muslim dapat hidup bersama dalam damai dan agar umat Kristen menjadi pembawa perdamaian di antara mereka. Mintalah kepada Allah agar para penutur bahasa Urdu di semua negara tempat mereka tinggal memiliki akses kepada ajaran Yesus. Kontak: doa@sabda.org Berlangganan: subscribe-i-kan-buah-doa@hub.xc.org Berhenti: unsubscribe-i-kan-buah-doa@hub.xc.org Arsip: https://sabda.org/publikasi/40hari (c) 2024 oleh e-DOA dan "MENGASIHI BANGSA DALAM DOA"
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |