Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/berita_sabda/18 |
|
Berita SABDA edisi 18 (4-6-2008)
|
|
__________Berita SABDA (Media Informasi bagi Pengguna SABDAŠ)_________ EDISI MARET -- JUNI 2008 DAFTAR ISI: Dari Redaksi Berita: 1. Masalah-Masalah dalam Pengerjaan CD SABDA 4.0 2. Rencana Pengalokasian Staf 3. Offline Situs-Situs YLSA 4. Online Bible (OLB) Meluncurkan Versi Terbaru, 2.10.09 Artikel: "Aku adalah Aku" Tanya-Jawab SABDA: Obsolete Module GREEK dan HEBREW Surat Pembaca: Surat-Surat Kesaksian tentang CD Audio Alkitab MP3 Perjanjian Baru ______________________________________________________________________ DARI REDAKSI Salam sejahtera, Redaksi menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas keterlambatan penerbitan Berita SABDA, dan berharap hal ini tidak mengurangi sukacita Anda menjumpai kami pada awal Juni 2008 ini. Rangkuman berita Maret -- Juni yang Redaksi sajikan dalam edisi ini kiranya terus mendorong Anda untuk mendoakan kami karena hingga hari ini proses pengerjaan CD SABDA 4.0 belum dapat diselesaikan. Selain berita mengenai status proyek CD SABDA 4.0, Redaksi mengajak Anda untuk menyimak sajian-sajian lainnya yang kami pasang dalam kolom Artikel, Tanya-Jawab SABDA, dan Surat Pembaca. Selamat menyimak dan berdoa agar proses CD SABDA 4.0 ini dapat segera terselesaikan. Redaksi Berita SABDA, Yulia Oeniyati ______________________________________________________________________ BERITA 1. Masalah-Masalah dalam Pengerjaan CD SABDA 4.0 Saat ini, CD SABDA 4.0 belum dapat diselesaikan karena terdapat beberapa kendala yang memerlambat proses pengerjaannya. Secara umum, tahapan proses yang sudah dilakukan, antara lain penerjemahan antarmuka program, seperti penerjemahan menu-menu dan penerjemahan bagian-bagian lainnya. Sedang dikerjakan pula konversi modul yang ada di SABDA 3.0 menjadi modul SABDA 4.0. Proses konversi ini mengalami kendala, yaitu beberapa modul harus dikompilasi ulang karena ada sedikit perbedaan format antara program SABDA 3.0 dengan program SABDA 4.0. Modul buku juga harus dikompilasi ulang karena SABDA 4.0 membutuhkan sebuah sistem pengategorian yang tidak ada di SABDA 3.0. Sedangkan untuk menu instalasi, ada beberapa perubahan yang juga memerlambat proses penyelesaian proyek ini. Meskipun demikian, kami tetap yakin bahwa program SABDA 4.0 dapat diselesaikan dengan baik. Untuk itu, kami terus memohon dukungan doa dari Anda agar kami dapat bekerja dengan tekun dan teliti. 2. Rencana Pengalokasian Staf Salah satu faktor kendala penyelesaian SABDA 4.0 adalah kurangnya sumber daya manusia yang diperlukan untuk mengerjakan proyek ini. Untuk itu, pada bulan Mei, telah disepakati pengalokasian beberapa staf untuk membantu penyelesaian CD SABDA 4.0 ini. Mohon dukungan doa dari Pembaca sekalian agar pengalokasian staf ini dapat mengatasi kendala penyelesaian proyek CD SABDA 4.0, dan strategi untuk menyelesaikan proyek ini dapat disusun kembali. 3. Offline Situs-Situs YLSA Saat ini, tim pengembang SABDA sedang memproses sekitar tiga puluh situs YLSA agar dapat diakses secara "offline" melalui CD SABDA 4.0. Proses ini menggunakan program web aplikasi yang bernama Teleport Pro. Program ini akan melakukan pengunduhan (download) situs-situs YLSA dan memproses situs-situs tersebut untuk dapat diakses secara lokal (tersimpan di dalam komputer kita) tanpa perlu mengakses secara tersambung (online). Tahapan pengerjaan offline situs ini adalah sebagai berikut. - Mengumpulkan daftar situs-situs YLSA yang akan di-offline-kan. - Mencari setting aplikasi teleport yang sesuai dengan yang dibutuhkan. - Mengetes (testing) proses offline situs pada beberapa situs. - Penyesuaian setting tiap situs untuk memermudah proses offline situs tersebut. - Setelah setting situs dan setting aplikasi teleport dilakukan, maka proses offline situs bisa dijalankan. - Setelah semua situs sudah di-offline-kan (teleport selesai), langkah berikutnya adalah penyesuaian tautan (link) antarsitus. Hal ini perlu dilakukan karena di dalam masing-masing situs terdapat tautan ke situs yang lain. - Pembersihan dan penyesuaian tautan yang masih mengarah ke alamat yang salah. - Jika semua tautan sudah sesuai, maka situs-situs yang sudah offline ini akan disatukan di dalam sebuah CD SABDA EXTRA. Status pengerjaan offline situs saat ini: Sedang dilakukan pengecekan dan penyesuaian tautan-tautan yang terdapat di situs-situs yang telah berhasil di-offline-kan. 4. Online Bible (OLB) Meluncurkan Versi Terbaru, 2.10.09 Pada waktu proyek CD SABDA 4.0 dimulai, rencananya program OLB yang akan dipakai adalah versi 2.10.06, yang diluncurkan pada tanggal 1 Agustus 2007. Namun, pada tanggal 5 April 2008 yang lalu, OLB telah meluncurkan versi terbarunya, yaitu versi 2.10.09. Karena itu, kami memutuskan untuk menggunakan versi terbaru yang dibuat oleh Larry Pierce dari Kanada ini untuk dipakai di CD SABDA 4.0. Terdapat fitur dalam program OLB 2.10.06 yang tidak digunakan lagi dalam versi yang terbaru ini. Fitur tersebut adalah sistem kompresi data yang dipakai untuk backup modul. Fitur ini tidak difungsikan lagi karena OLB telah memakai sistem kompresi data yang jauh lebih baik. Selain itu, dalam versi terdahulu, fitur kompresi data difungsikan untuk mendukung backup modul ke dalam disket, sedangkan saat ini disket sudah sangat jarang digunakan. Demikian berita terbaru tentang OLB. ______________________________________________________________________ ARTIKEL "AKU ADALAH AKU" Ditulis oleh: Yuppi Purnason Ketika Musa bertanya kepada Allah mengenai nama-Nya, Allah menjawab, "AKU ADALAH AKU", yang dalam bahasa Ibrani adalah "ehyeh asher ehyeh". Mengapa jawaban Allah tersebut akhirnya merujuk kepada YHWH, nama Allah Israel? Beberapa ahli mengatakan bahwa dalam bahasa aslinya, "AKU ADALAH AKU" merupakan kalimat yang ejaannya hampir sama dengan YHWH. Hal tersebut menjadi kunci kepada pengertian yang mewakili nama pribadi Allah Israel. Kata ini berhubungan dengan kata kerja "to be h-y-h" atau "hayah", yang dalam bahasa Inggris diterjemahkan menjadi "I AM that I AM". Dalam catatan ayat Alkitab NetBible mengenai "AKU ADALAH AKU", dituliskan bahwa kata kerja yang digunakan di sini adalah "ehyeh", bentuk orang pertama tunggal dari kata kerja "hayah". Ketika Allah menggunakan kata kerja tersebut untuk menyatakan nama-Nya, Ia berkata, "I am." Ketika umat-Nya merujuknya sebagai "Yahweh", yang merupakan orang ketiga maskulin tunggal dari kata kerja yang sama, mereka berkata, "He is." Kembali ke kata "ehyeh" dan YHWH, sebuah artikel yang berjudul "Understanding the Tetragrammaton" menuliskan bahwa secara tata bahasa Ibrani, jika kita menganalisa "ehyeh", kita akan melihatnya sebagai bentuk "imperfect" orang pertama tunggal dari kata kerja "hayah". Bentuk ini merupakan perubahan dari orang pertama ke orang ketiga ("I am" menjadi "He is"). Lalu kita melihat sebuah perubahan kecil, w/y, yang sering kali bertukaran dalam bahasa Ibrani sehingga bentuk yang kita lihat setelah itu adalah YHWH. Perubahan bentuk orang ketiga tunggal dari "hayah" adalah "yihyeh" (YHYH). Lalu, mengapa "ehyeh" menjadi "YHWH" setelah mengalami perubahan dari bentuk orang pertama tunggal menjadi orang ketiga tunggal? Jika diperhatikan dan dianalisa secara tata bahasa Ibrani, "to be ehyeh" adalah bentuk "imperfect" orang pertama tunggal dari "to be hayah" dan merupakan perubahan dari orang pertama ke orang ketiga ("I am" menjadi "He is"). Di sini ada perubahan kecil. Seharusnya perubahan itu adalah dari bentuk "hayah" menjadi "yihyeh" atau "yhyh". Mengapa "YHWH", bukannya "YHYH" seperti yang kita lihat di atas? Beberapa ahli menjawabnya, dalam bahasa Ibrani, w/y sering kali bertukaran sehingga tidak masalah jika terjadi perubahan "YHYH" menjadi "YHWH". Ada beberapa jawaban yang lebih memuaskan untuk pertanyaan ini. Dalam Konkordansi Strong, "YHWH" berasal dari akar (root) kata kerja "hyh" (hayah) dalam bahasa Ibrani. Penjelasan di "The Theological Word Book of the Old Testament" dituliskan bahwa "hwh" (hawah) merupakan bentuk kata yang lebih tua dari akar verba ini. Secara umum, pendapat yang banyak diterima adalah "I am" diterjemahkan dari kata "ehyeh", di mana bentuk ketiga tunggalnya adalah "yihyeh", yang di daerah Palestina Utara bentuknya adalah "hawah", bentuk tua dari kata "hayah". Inilah penjelasan mengapa "YHYH" bisa menjadi "YHWH" yang berarti "He is". Perbedaan antara bentuk orang pertama tunggal dengan bentuk orang ketiga tunggal adalah "I am" yang merupakan kata dari sudut pandang Allah, sedangkan "He is" dari sudut pandang manusia. Referensi: Ross, Allen P. 1986. Biblical Hebrew Handbook. Wolf, Herbert. 2004. Pengenalan Pentateukh. Malang: Gandum Mas. _____________________________________________________________________ TANYA-JAWAB SABDA Obsolete Module GREEK dan HEBREW T (Tanya): Mengapa selalu muncul pesan "obsolete module GREEK" dan "obsolote module HEBREW" setelah proses upgrade SABDA 3.0 ke SABDA 4.0? J (Jawab): Modul GREEK dan HEBREW di SABDA 3.0 tidak dipakai di SABDA 4.0. Sebagai pengganti, secara otomatis pada saat upgrade, modul GrkEng dan HebEng akan terinstal sehingga kedua modul lama tidak terpakai lagi. Anda harus menghapus kedua modul ini (GREEK dan HEBREW) secara manual setelah proses upgrade. ______________________________________________________________________ SURAT PEMBACA Yayasan Lembaga SABDA menyelenggarakan sebuah kursus teologi jarak jauh melalui internet untuk kaum awam yang dinamakan PESTA (Pendidikan Elektronik Studi Teologia Awam -- http://www.pesta.org). Berikut ini adalah surat yang berisi kesaksian dari Ibu Debora, salah satu peserta kursus yang menerima kiriman CD Audio MP3 Perjanjian Baru. FIRMAN TUHAN LEWAT CD AUDIO Saya sungguh berterima kasih kepada Saudara Kusuma, Ibu Yulia, dan seluruh Staf Yayasan SABDA, saya telah menerima kiriman CD dan sertifikatnya. Saya benar-benar terkejut. Benar-benar sangat bermanfaat. Sekarang saya bisa mendengarkan firman Tuhan lewat HP saya, lewat "ipod" di mana pun saya berada, dan saya bisa bagikan juga kepada teman-teman dan saudara-saudara yang lainnya. Kemarin saya menunggu seseorang, biasanya menunggu adalah saat yang paling menjemukan, tetapi sekarang saya bisa tetap aktif dengan menyimak firman Tuhan lewat HP, dan ketika macet di jalan bersama suami, kami sama-sama mendengarkan firman Tuhan di mobil, lalu untuk persiapan mengajar di sekolah minggu, kami mendengarkan firman Tuhan juga di rumah. Sangat efektif. (Apalagi saya dan suami, matanya sudah kurang enak kalau membaca, biasaaaa, tanda-tanda menua, harus pakai kaca mata hehehe) Kiranya Tuhan yang akan terus menjadi pendukung utama bagi pelayanan ini dan saya berdoa supaya para staf dan seluruh komunitas SABDA akan semakin bersemangat dan berkobar melayani karena kita tahu waktunya sudah semakin singkat. Redaksi: Surat-surat senada juga kami terima dari beberapa penerima CD Audio Alkitab. Untuk surat-surat Anda yang sangat membesarkan hati di bawah ini, kami, staf YLSA, mengucapkan terima kasih, terutama untuk doa-doanya. To God be the glory! From: Ferry Rondonuwu <fr_rdnw(at)xxxx> >Shalom, >Saya mengucapkan terima kasih atas kiriman audio kaset yang sudah >saya terima. Audio Caset Alkitab ini sangat bermanfaat bagi saya >dan pelayanan saya. Untuk itu sekali lagi saya mengucapkan terima >kasih. Doa saya kiranya Tuhan Yesus memberkati Yulia dan semua >rekan-rekan di Yayasan Sabda. >In Christ, >Ferry From: Posma Situmorang <posma(at)xxxx> >Salam, >Kiriman Anda, satu keping Audio-CD berisi Perjanjian baru >sudah saya terima. Banyak terima kasih, tentu akan berguna, karena >ada yang butuh, antara lain seorang tua yg sudah kehilangan >penglihatannya. --cut-- >Sekali lagi terima kasih dan be blessed. >Posma Situmorang. From: Andy Arif <andy.arif(at)xxxx> >Untuk Paskah kemarin sudah direalisasi alkitab dalam bentuk MP3 >yang diperoleh dari distributor dan sudah diserahkan ke para >tunanetra yang membutuhkan --cut-- >Andy From: mel Rock <mel_rock(at)xxxx> >Syalom, >Saya sudah terima CD Audio Alkitab. Terima kasih atas CD dan >bantuannya. Tuhan Yesus memberkati. >In Christ, >Melky V From: "Yanto Parmenas" <yan(at)xxxx> >Ykks >Terima kasih untuk kiriman CD-CDnya. Hari ini paketnya sudah saya >terima. Saya lihat CD-CDnya sangat berguna buat saya dan >teman-teman pendeta GPdI Semarang. Apalagi kitab suci bahasa Sunda >... saya orang Sunda. CDnya akan sy kasihkan ke saudara-saudara >saya. Sekali lagi, kami mengucapkan terima kasih. Tuhan Yesus >memberkati Ibu dan YLSA. From: <eterey(at)xxxx> >Paket yang dikirimkan sudah kami terima. Di sini banyak orang Indo >yang menikah dengan orang sini dan anak-anak mereka sulit sekali >berbahasa Indo. Alkitab dalam MP3 merupakan hal yang bagus, >anak-anak tersebut belajar bahasa Indo dengan mendengar ayat-ayat >Alkitab, FirmanNya tidak akan kembali dengan sia-sia. Seorang Ibu >yang menikah dengan orang lokal sudah memulai mengajarkan anaknya >untuk mendengarkan Alk dalam MP3 --cut-- >Terima Kasih buat pelayanannya. >Hendra From: "Lukas"<lukas.w.@xxxx> >Selamat pagi, .... >Saya merasa senang sekali, kalau saya mendapatkan MP-3 CD Audio ... >Karena memang saya sedang berusaha untuk membaca Alkitab semuanya. >Selama ini saya tidak pernah bisa lebih dari 2 menit untuk duduk >dan membaca. --cut-- >Semoga budi baik Anda mendapatkan berkat melimpah dari Bapa di >Surga. ______________________________________________________________________ Staf Redaksi Berita SABDA: Yuppi, Yulia, dan Billy Berlangganan: subscribe-i-kan-berita-sabda(at)hub.xc.org Berhenti langganan: unsubscribe-i-kan-berita-sabda(at)hub.xc.org Kirim kesaksian/masukan: beritasabda(at)sabda.org Arsip Berita SABDAŠ: http://www.sabda.net/berita/ Download Program/Modul: http://www.sabda.net/modul.php/ SABDA Katalog: http://katalog.sabda.org/ Pesan CD SABDAŠ: http://www.sabda.org/sabda/formulir_pemesanan.php ______________________________________________________________________ Copyright(c) 2008 --- diterbitkan: YLSA dan I-KAN Situs YLSA: http://www.ylsa.org/ Rekening: BCA Pasar Legi Solo No. 0790266579 / a.n. Yulia Oeniyati ______________________________________________________________________
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |