Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-binaanak/104 |
|
e-BinaAnak edisi 104 (2-12-2002)
|
|
><> Milis Publikasi Elektronik untuk Para Pembina Anak <>< Daftar Isi: Edisi 104/Desember/2002 ----------- o/ SALAM DARI REDAKSI o/ TIPS MENGAJAR : "Christmas Carol" (Kunjungan Natal) o/ BAHAN MENGAJAR (1) : Cahaya dari Surga o/ BAHAN MENGAJAR (2) : Berita tentang Penyelamat yang Dijanjikan o/ BAHAN MENGAJAR (3) : Sebuah Permintaan Khusus o/ AKTIVITAS : Adakan Pesta Ulang Tahun untuk Bayi Yesus o/ DARI MEJA REDAKSI : Arsip Bahan Natal e-BinaAnak o/ DARI ANDA UNTUK ANDA : Ingin Berpartisipasi dalam e-BinaAnak ********************************************************************** Korespondensi dan kontribusi bahan dapat dikirimkan ke staf Redaksi: <submit-BinaAnak@sabda.org> atau <owner-i-kan-BinaAnak@xc.org> ********************************************************************** o/ SALAM DARI REDAKSI Selamat bertemu kembali, Pertemuan kita pada bulan Desember ini akan dipenuhi dengan suasana persiapan Natal. Sajian-sajian kami akan tertuju pada tema tentang kegiatan-kegiatan Natal yang dapat Anda pergunakan untuk memeriahkan perayaan Natal tahun ini. Namun sajian khusus akan kami berikan pada minggu ke tiga untuk menyambut Hari Ibu. Adapun susunan lengkap topik e-BinaAnak bulan Desember 2002 adalah: 1. Bahan Mengajar dan Aktivitas Natal (1) 2. Bahan Mengajar dan Aktivitas Natal (2) 3. Hari Ibu 4. Refleksi Natal Dua minggu pertama bulan Desember akan kami isi dengan hal-hal yang yang bersifat praktis yang dapat digunakan oleh Sekolah Minggu Anda untuk mengisi berbagai kegiatan acara Natal. Nah, untuk sajian minggu pertama di bulan Desember ini, Anda akan diajak untuk mengetahui lebih banyak tentang bagaimana mengadakan acara "Christmas Carol". Dan juga bagaimana merayakan "Pesta Ulang Tahun Bayi Yesus". Semoga sajian kami pada edisi ini dapat menjadi sumber inspirasi bagi Anda semua. Selamat menyambut hari Natal! Tim Redaksi "Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai." (Yesaya 9:5) < http://www.sabda.org/sabdaweb/?p=Yesaya+9:5 > ********************************************************************** o/ TIPS MENGAJAR Jika Anda ingin mengadakan kegiatan Natal dengan cara yang berbeda, "Christmas Carol" (Kunjungan Natal) merupakan satu ide bagus bagi Anda. Berikut tips bagi Anda yang ingin mengadakan "Christmas Carol" sebagai satu kegiatan bagi SM Anda. "CHRISTMAS CAROL" (KUNJUNGAN NATAL) =================================== Pada hari Natal (bisa juga disaat lain jika diinginkan), kita dapat mengadakan "caroling"/perkunjungan. Buatlah tim dengan beberapa anak SM. Kunjungilah perkumpulan kursus yang melibatkan anak-anak SD, atau rumah sakit anak-anak, atau perumahan, atau tempat-tempat lain. Pada saat itu buatlah "acara istimewa". Sasaran kunjungan sebaiknya dipersiapkan terlebih dulu, misal: - Hubungi guru-guru les anak SD. Organisasikan agar mereka bersedia membuat sebuah acara natalan bersama dengan tim carol Anda. - Hubungi kursus renang/musik/olah raga, yang memiliki murid anak- anak SD. Mintalah mereka membuat acara Natal dan tim carol Anda akan datang. - Hubungi rumah sakit, mintalah izin membesuk anak-anak yang sakit (biasanya diizinkan). - Hubungi anak/jemaat yang mempunyai rumah yang cukup strategis di mana banyak anak-anak, dan kumpulkanlah anak-anak di lingkungan itu dalam satu acara! Selain mengisi acara dengan tim "caroling" guru, guru dapat membagikan undangan Rabu Gembira, atau langsung undangan ke Sekolah Minggu (bila memungkinkan). Ingat, kali ini guru mungkin akan "melayani" anak-anak non Kristen juga. Karena itu persiapkanlah sebaik mungkin, terutama: - Berpakaianlah secara sederhana. - Jangan "menyinggung" perasaan agama lain. - Jangan "berperilaku" yang kurang baik, karena guru adalah duta Kristus sekarang. - Persiapkanlah "badan" yang akan dibicarakan, persiapkanlah cerita yang "netral" tetapi bermuatan Kristen dan dapat menggambarkan kasih Kristus. - Jangan "menimbulkan" masalah bagi keluarga yang dipakai sebagai "pos". Dan yang terpenting BERDOALAH karena misi guru kali ini benar-benar perlu bijaksana karena sangat sensitif. MINTALAH PERTOLONGAN DAN BIMBINGAN TUHAN. Bahan diedit dari sumber: Judul Buku: Mengajar Sekolah Minggu yang Kreatif Pengarang : Drs. Paulus Lie Penerbit : Yayasan Andi Yogyakarta Halaman : 74 - 75 ********************************************************************** o/ BAHAN MENGAJAR (1) Bahan mengajar berikut ini dapat Anda jadikan ide untuk pementasan Natal di SM maupun di Natal Gereja. Selamat mengajar dan berlatih. CAHAYA DARI SURGA ================= Persiapan: ---------- 1. Latihlah 4 orang anak untuk membacakan deklamasi. Ada baiknya jika mereka mengenakan pakaian seperti gembala. Salah seorang boleh membawa domba permainan dan yang lain memegang tongkat. 2. Latihlah pula beberapa anak yang lebih kecil untuk menjadi malaikat "pembawa berita sukacita" dan ajarkan mereka satu lagu puji-pujian Natal. Lebih menarik jika mereka semua memakai pakaian putih-putih. Cerita: ------- Hari ini, kita akan duduk di lereng bukit Betlehem bersama para gembala dan melihat Allah menyatakan semua terang di langit. Sementara para gembala duduk membungkuk mengerumuni api yang mereka nyalakan dan mengulurkan tangan mereka untuk menghangatkannya, mungkin mereka tidak begitu bahagia saat itu. Mereka membenci kaisar Roma yang memerintah mereka. Mereka memberontak melawan keharusan untuk membayar pajak. Malam itu sangat gelap dan dingin. Pasti mereka ingin pulang ke rumah dan tidur di tempat tidurnya. Pasti mereka tidak senang dengan keadaan mereka. Tiba-tiba gambaran yang suram itu berubah seluruhnya. Dalam malam yang gelap itu datanglah seorang pesuruh dari surga. Dia membawa berita kesukaan. Tidak perlu lagi mereka putus asa karena seorang Juruselamat telah lahir, yaitu Kristus Tuhan! Mungkin sekali hal ini hampir tak dapat dipercaya oleh para gembala. Kemudian seluruh langit diterangi cahaya yang terang benderang dan para Malaikat Allah menyanyi, "Damai di atas bumi, di antara orang yang berkenan kepada-Nya". Benar, cahaya dari surga bersinar pada Natal yang pertama. Pasti, para gembala tidak bersusah lagi. Tidakkah mereka mendengar paduan suara Surga menyanyi? Marilah kita dengarkan apa yang dikatakan para gembala itu. Pembacaan Deklamasi: -------------------- Ketika Cahaya dari Surga Bersinar ================================= Gembala Pertama: "Damai di atas bumi, di antara orang yang berkenan kepada-Nya," Berkumandang di angkasa. Gembala Kedua: Ketika cahaya dari surga bersinar, hilanglah semua kegelapan. Malaikat Tuhan turun ke bumi Dan membawa berita yang jelas. Gembala Ketiga: Ketika cahaya dari surga bersinar, Aku mendengar malaikat berkata, "Jangan takut, aku memberitakan kabar sukacita, Karena Kristus telah lahir hari ini." Gembala Keempat: Ketika cahaya dari surga bersinar, Nampak pemandangan yang indah; Damai Allah dan kesukaan surgawi Turun ke dunia pada malam itu. Para Gembala Bersama: Cahaya dari surga masih bersinar Dan malaikat-malaikat masih bernyanyi; Karena Kristus masih memberikan damai dan sukacita Dalam kehidupan, tempat Dia bertakhta. Paduan Suara: ------------- Setelah pembacaan deklamasi, Anak-anak yang berpakaian putih maju ke depan dan menyanyi satu lagu Natal yang sudah Anda ajarkan. Doa: ---- Tutup acara ini dengan doa. Bahan diedit dari sumber: Judul Buku: Buku Pintar Sekolah Minggu jilid 1 Penerbit : Yayasan Penerbit Gandum Mas, Malang, 1997 Halaman : 64 ********************************************************************** o/ BAHAN MENGAJAR (2) BERITA TENTANG PENYELAMAT YANG DIJANJIKAN ========================================= Untuk Pembina: -------------- 1. Jika murid-murid Anda belum mengakui bahwa mereka adalah orang- orang yang berdosa dan tidak dapat menyelamatkan diri sendiri, jangan mengajarkan pelajaran ini. 2. Pelajaran Lukas 1:5-38. 3. Apakah Anda siap bercerita? 4. Dalam pelajaran ini ada berita tentang bagaimana Allah mengirim utusan-Nya kepada umat Israel supaya mereka siap menerima seorang Penyelamat yang sudah lama dijanjikan. Bacakan: -------- Lukas 1:5-7,13,17. Cerita: BERITA TENTANG PENYELAMAT YANG DIJANJIKAN ------------------------------------------------- Sekarang cerita Alkitab itu dilanjutkan dengan cerita dari Perjanjian Baru. Sesudah Nabi Maleakhi, selama 400 tahun lebih Allah tidak berbicara dengan umat Israel. Nabi terakhir yang berbicara bagi Allah ialah Nabi Maleakhi. Dia menegur umat Israel sebab mereka menyeleweng dari kebenaran Allah. Dia juga memberitahu umat Israel bahwa kelak akan lahir seorang yang akan mengalahkan Iblis. Allah berkata melalui nabi Maleakhi, "Aku akan mengirim utusan-Ku." (Maleakhi 3:1 BIS). Melalui Nabi Yesaya Allah mengatakan, "Siapkanlah jalan di padang gurun bagi Tuhan; luruskanlah jalan di padang gurun bagi Tuhan; Luruskanlah jalan raya di padang belantara bagi Allah kita!" (Yesaya 40:3 BIS). Dua nubuat ini mengingatkan umat Allah bahwa Dia akan mengirim seorang anak untuk menyiapkan kedatangan seorang yang akan mengalahkan Iblis. Sekarang dalam Kitab Lukas pasal 1, kita baca mengenai orang itu. Ada seorang imam namanya Zakharia; istrinya bernama Elisabet. Mereka menyenangkan hati Tuhan. Keduanya menaati semua perintah dan hukum Tuhan. Elisabet mandul dan mereka sudah tua dan belum mempunyai anak. Pada suatu hari, Zakharia bertugas di rumah Allah. Pada waktu itu seorang malaikat Allah menampakkan diri kepada Zakharia. Zakharia takut sekali, tetapi malaikat itu berkata, "Jangan takut, Zakharia! Allah sudah mendengar doamu. Istrimu, Elisabet akan melahirkan seorang anak laki-laki. Engkau harus memberi nama Yohanes kepadanya. Ia akan dikuasai oleh Roh Allah.(ayat 13,15)" Malaikat itu juga berkata, "Banyak orang Israel akan dibimbingnya kembali kepada Allah, Tuhan mereka.(ayat 16)" "Ia akan menyapkan umat-Ku supaya mereka dapat menerima seorang Penyelamat yang dijanjikan kepada mereka." Zakharia bertanya kepada malaikat, "Bagaimana saya tahu bahwa hal itu akan terjadi? Saya sudah tua, dan istri saya juga sudah tua. (ayat 18)" Malaikat berkata kepada Zakharia, "Karena engkau tidak percaya, engkau nanti tidak dapat berbicara; engkau akan bisu sampai apa yang saya katakan itu terjadi.(ayat 20)" Sementara itu orang-orang di luar menantikan Zakharia. Pada waktu ia keluar, ia tidak dapat berbicara kepada mereka. Maka orang-orang tahu bahwa dia sudah melihat suatu penglihatan di dalam Rumah Tuhan. Tidak lama kemudian, Elisabet, istrinya mengandung. MALAIKAT MENYATAKAN DIRI KEPADA MARIA Ketika Elisabet hamil enam bulan, malaikat Gabriel datang kepada seorang gadis, bernama Maria. Maria itu saudara Elisabet. Malaikat Gabriel berkata kepada Maria, "Engkau berkenan di hati Allah. Engkau akan mengadung dan melahirkan seorang anak," yang akan menjadi Juru Selamat manusia, orang yang dijanjikan Allah. Malaikat Gabriel mengatakan, "Ia akan menjadi agung dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Tuhan Allah akan menjadikan Dia Raja seperti Raja Daud, nenek moyangnya. Dan ia akan memerintah sebagai raja atas keturunan Yakub selama-selamanya. Kerajaannya tidak akan berakhir." (Lukas 1:32-33 BIS). Maria bertanya kepada Gabriel, "Bagaimana hal itu bisa terjadi?" Maria sudah bertunangan dengan seorang laki-laki namanya, Yusuf. Gabriel menjawab, "Roh Allah akan datang kepadamu, dan kuasa Allah akan meliputi engkau. Itulah sebabnya anak yang akan lahir itu akan disebut kudus. Ingat: Elisabet, saudaramu itu sudah hamil enam bulan. (ayat 35,36)" Sesudah Maria berbicara dengan malaikat itu, dia pergi mengunjungi Elisabet. Elisabet sudah tahu bahwa Maria akan menjadi Ibu Juru Selamat, orang yang dijanjikan Allah. Sesudah sembilan bulan Elisabet melahirkan seorang anak laki-laki. Semua teman dan saudaranya senang sekali sebab Allah sangat baik kepadanya. Waktu anak itu berumur delapan hari, teman-teman orang tuanya datang untuk menyunat bayi itu. Saudara-saudaranya mau menamakan bayi itu Zakharia menurut nama ayahnya. Tetapi, Elisabet berkata, "Tidak! Ia harus diberi nama Yohanes.(ayat 60)" Lalu mereka bertanya kepada Zakharia nama apa yang mau diberikan kepada anaknya. Zakharia minta sebuah batu tulis lalu menulis, "Namanya Yohanes. (ayat 63)" Mereka semua heran. Pada waktu itu juga Zakharia dapat berbicara lagi dan memuji Allah. Tanyakan Kepada Murid-murid: ---------------------------- Sifat-sifat Allah yang mana dinyatakan dalam cerita ini? Bagaimana sifat-sifat itu dijelaskan? Sifat Allah dalam Cerita Ini: ----------------------------- 1. Allah itu Maharahmat -- Melalui rahmat Allah Elisabet dapat melahirkan seorang anak walaupun dia sudah tua. Umur Israel tidak selalu taat kepada Allah, tetapi Dia masih mengasihi mereka dan menjanjikan seseorang yang akan menyelamatkan mereka dari dosa mereka. 2. Allah itu Mahakuasa -- Melalui kuasa Allah, Elisabet dan Zakharia mempunyai seorang anak walaupun mereka sudah tua. Allah membiarkan Zakharia tidak dapat berbicara. Dengan kuasa Allah, Zakharia bernubuat mengenai hal-hal yang akan terjadi pada masa depan. 3. Allah itu Mahabenar -- Allah memenuhi janji-Nya. Melalui Zakharia Allah sekali lagi memberitahu tentang seseorang yang dijanjikan Abraham, Ishak, dan Daud. Pertanyaan: (dengan Jawaban) ----------- 1. Apakah yang dikatakan seorang malaikat kepada Zakharia? (Elisabet akan mengandung.) 2. Apakah yang dikatakan seorang malaikat tentang Roh Allah? (Roh Allah akan menguasai anak itu.) 3. Apakah ini yang pertama kali Allah memberitahu tentang kelahiran Yohanes? (Tidak. nabi Yesaya dan Nabi Maleakhi telah menubuatkan kelahiran dan pekerjaan Yohanes, seorang yang menyiapkan jalan untuk yang dijanjikan.) 4. Apakah Yohanes salah seorang keturunan yang akan mengalahkan Iblis? (Tidak. Pekerjaannya ialah menyiapkan orang untuk menerima yang dijanjikan.) 5. Siapakah gadis yang bernama Maria? (Seorang dari keturunan Daud yang belum bersuami.) 6. Siapakah nama laki-laki yang bertunangan dengan Maria? (Yusuf.) 7. Melalui Zakharia, Allah memberitahu umat-Nya bahwa Dia tidak lupa akan janji-Nya. Allah berjanji sekali lagi bahwa Dia akan menyelamatkan mereka dari musuhnya. Allah berkata bahwa Dia akan ingat semua yang pernah dikatakan-Nya kepada Abraham. Apakah Saudara merasa bahwa Zakharia dan teman-temannya senang bila mereka mendengar kabar itu? 8. Siapakah nama nabi yang berbicara mengenai seorang gadis yang akan melahirkan seorang anak laki-laki? (Yesaya.) 9. Nabi-nabi yang mana bercerita tentang kedatangan seorang yang dijanjikan Allah untuk mengalahkan Iblis? (Yesaya dan Maleakhi.) Bacalah Yesaya 40:3-5 dan Maleakhi 3:1. Alat Peraga: ------------ Carilah gambar tentang Maria yang dikunjungi seorang malaikat, Maria pergi ke rumah saudaranya, Elisabet. Pakailah gambar ini sambil bercerita. Bahan diedit dari sumber: Judul Buku: Sampaikan Cerita Keselamatan Pengarang : Dell dan Rachel Schultz Penerbit : Lembaga Literatur Baptis, Bandung, 1994 Halaman : 120 - 124 ********************************************************************** o/ BAHAN MENGAJAR (3) SEBUAH PERMINTAAN KHUSUS ======================== Alat Peraga: ------------ Tidak ada alat peraga, tetapi diperlukan sebuah jubah dengan tudung kepala. Ayat Alkitab: ------------- Lukas 1:26-38 Tema: ----- Tuhan Meminta Orang-orang Biasa untuk Melakukan Tugas Luar Biasa. Cerita: ------- (Mulailah cerita ini dengan menjelaskan bahwa Anda akan bercerita tentang Maria dalam kisah Natal. Di awal cerita Anda memakai tudung kepala. Anda menutup cerita dengan membuka tudung kepala itu dan memberikan ringkasan ceritanya.) Hari kita akan mendengarkan cerita tentang seorang tokoh yang berbeda (pakai tudung kepala). Namaku Maria, aku tahu ada di antara kamu yang telah mengenalku dari cerita Natal. Dapatkah kamu mengatakan apa yang kulakukan? (tunggu jawaban). Aku adalah Ibu Yesus. Aku ingin menceritakan kepada kalian sedikit tentang bagaimana semuanya terjadi. Ketika aku sedang di rumah seorang diri, seorang malaikat Tuhan bernama Gabriel mengunjungiku. Gabriel mengatakan kepadaku bahwa aku akan melahirkan seorang anak yang akan diberi nama Yesus. Anak itu akan disebut sebagai Anak Yang Mahatinggi. Aku katakan kepada malaikat itu bahwa ini tidak mungkin terjadi. Mengapa aku? Aku hanya seorang gadis sederhana saja dan biasa. Gabriel mengatakan kepadaku bahwa aku berkenan bagi Tuhan. Begitulah, aku percaya dan berserah kepada Tuhan. Aku ingin melakukan yang berbaik untuk taat kepada Tuhan, maka kukatakan, "JADILAH padaku menurut perkataanmu itu," yang artinya aku bersedia melakukan tugas khusus ini. Saat itu aku sudah bertunangan dengan seorang pria bernama Yusuf. Ini berarti kami akan menikah. Ketika Yusuf mengetahui bahwa aku sedang mengandung, dia menjadi tidak yakin lagi, apakah dia akan menikah denganku atau tidak. Tetapi lalu orang malaikat muncul di hadapan Yusuf dan mengatakan kepadanya bahwa Yusuf harus menikahiku. Kami harus pergi ke Betlehem untuk membayar pajak. Itu perjalanan yang sangat panjang! Dapatkah kamu bayangkan -- perjalanan itu memakan waktu lima hari, karena kami berjalan dan mengendarai seekor keledai. Lima hari lamanya perjalanan itu, seperti satu minggu sekolah bagimu! Sesampainya di sana, Betlehem sudah penuh dan tidak ada lagi tempat untuk beristirahat. Akhirnya, seorang pemilik penginapan memberi ijin kami menginap di sebuah kandang domba, dan di sanalah Yesus lahir. Malam itu adalah malam yang istimewa. Ada hewan-hewan di dalam kandang itu. Tak lama kemudian, gembala-gembala datang karena mereka melihat sebuah bintang besar. Gembala-gembala itulah orang- orang pertama yang dahulu mengetahui kelahiran-Nya. Selanjutnya orang-orang Majus datang untuk menyembah Yesus dan memberi-Nya hadiah-hadiah. (Bukalah penutup kepala itu.) Saya telah bercerita tentang tokoh Maria. Tuhan memintanya untuk melakukan suatu tugas yang khusus dengan menjadi ibu dari Yesus. Dalam hidup kita, pada saat-saat tertentu, akan ada hal-hal khusus yang dapat kita lakukan bagi Tuhan. Ada tugas-tugas yang mudah. Ada tugas-tugas yang sulit. Ada tugas-tugas yang mungkin kamu ragu melakukannya. Kamu harus mendengarkan apa yang Tuhan perintahkan kepadamu. Lalu, semoga saja jawabanmu akan sama dengan jawaban Maria. Bersedialah dan katakan saja, "JADILAH." Setelah kamu kembali ke tempat dudukmu masing-masing, duduklah dengan telinga yang siap mendengar dan hati yang bersungguh-sungguh, untuk menjadi pelayan-palayan Tuhan. Bahan diedit dari sumber: Judul Buku: Ceritakan untuk Anak-anak Sekolah Minggu Pengarang : Donna McKee Rhodes Penerbit : Gospel Press, Batam Halaman : 157 - 159 ********************************************************************** o/ AKTIVITAS Anda masih bingung mencari acara apa yang dapat dilakukan untuk menyambut kelahiran Yesus? Mungkin aktivitas berikut ini bisa menjadi satu ide menarik bagi Anda ... :) Selamat mencoba!! ADAKAN PESTA ULANG TAHUN UNTUK BAYI YESUS ========================================= Putra Allah, manusia biasa, Betapa indah kisahnya; Di seluruh muka bumi pujilah Nama-Nya, Sambutlah dia Raja yang mulia! -Cook- Adakan pesta untuk-Nya! Bisa pesta untuk orang dewasa atau anak- anak ... atau keduanya. Jadikan mirip pesta ulang tahun. Bagaimanapun, sebenarnya Natal adalah pesta ulang tahun juga. BAWA HADIAH ULANG TAHUN ======================= Mintalah para tamu membawa hadiah dalam jenis tertentu untuk menghormati Bayi Yesus. Hadiahnya bisa berupa: - makanan kaleng bagi mereka yang kurang mampu; - selimut, pakaian, atau baju hangat bagi para tunawisma; atau - mainan bagi anak-anak di panti asuhan. Sekelompok teman memasang pohon Natal lengkap untuk sebuah keluarga kurang mampu di gereja mereka. Ada yang membawa pohon, ada yang membawa lampu, yang lain membawa hiasan, dan lain-lain. Sebuah kelompok pemahaman Alkitab pasangan-pasangan muda dan anak- anak mereka, menghias pohon dengan uang lima ratus, seribu, atau lima ribu yang diikat ke hiasan Natal untuk menjadikan pohon uang besar untuk dua keluarga misionaris dari gereja mereka yang melayani di tempat yang jauh. Mereka menghiasi pohon mereka di balai pertemuan gereja dan mengadakan perjamuan kasih sebagai pesta ulang tahun bagi bayi Yesus. Sebuah kartu besar disiapkan untuk tiap keluarga misionaris dan ditandatangani oleh semua yang datang ke pesta itu. Salah seorang membawa kamera Polaroid untuk memotret acara itu supaya keluarga misionaris tersebut bukan hanya menerima uang dan kartu, tapi juga foto teman-teman mereka dan pohon yang dihiasi. Kelompok lain mengadakan "Pesta membuat kue Natal untuk merayakan kelahiran Juruselamat kita." Ada yang membawa sekantung tepung, yang lain sekantung gula, lainnya beberapa kilo mentega, dan seterusnya- semua bahan untuk membuat sejumlah besar kue kering, yang dihiasi kemudian dibagikan dalam karung berpita pada penampungan tunawisma di daerah mereka. KIRIMKAN/MEMBAWAKAN HADIAH ========================== Kalau memungkinkan, acara utama dalam pesta ulang tahun Anda bisa berbentuk pemberian hadiah pada mereka yang membutuhkan. Ajak anak- anak ke panti asuhan untuk membawa hadiah, atau kunjungi bangsal anak-anak di rumah sakit untuk membagikan boneka, atau pergilah ke pusat pembagian makanan untuk mengantarkan makanan kaleng. Adakah doa singkat sebelum makan atau sebelum pergi untuk mengantarkan hadiah. Ajak semua bernyanyi "Selamat Ulang Tahun" bagi Bayi yang berbaring di palungan itu. Sumber: Judul Buku: 52 Cara Sederhana Membuat Natal Menjadi Istimewa Pengarang : Jan Dargatz Penerbit : Intersksara, Batam, 1999 Halaman : 87-89 ********************************************************************** o/ DARI MEJA REDAKSI ARSIP BAHAN NATAL e-BINAANAK ============================ Selain edisi ini, e-BinaAnak sudah pernah menerbitkan beberapa edisi yang memuat mengenai "NATAL". Adapun edisi-edisi tersebut adalah: 1. Edisi no. 17/2000 (Natal) ==> http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/017/ 2. Edisi no. 48/2001 (Pertunjukan Drama Natal) ==> http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/048/ 3. Edisi no. 53/2001 (Natal 1) ==> http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/053/ 4. Edisi no. 54/2001 (Natal 2) ==> http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/054/ 5. Edisi no. 55/2001 (Natal 3) ==> http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/055/ 6. Edisi no. 56/2001 (Natal 4) ==> http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/056/ Untuk menambah ide perayaan Natal di Sekolah Minggu Anda, segeralah kunjungi arsip-arsip Natal tersebut. ********************************************************************** o/ DARI ANDA UNTUK ANDA Dari: Walsinur_Silalahi@ >Staff e-BinaAnak, Saya tertarik untuk ikut mengisi e-BinaAnak di >milis ini. Saya mempunyai sebahagian bahan-bahan yang berhubungan >dengan anak dalam bhs.Inggeris maupun bhs.Indonesia. Tetapi saya >belum mengetahui persyaratannya Mohon kami diinformasikan agar >tidak lari dari misi pembinaan anak. >Regards. Tuhan memeberkati. >Walsinur. Redaksi: Kami sangat mengucap syukur untuk respons positif atas undangan kami untuk ikut berpartisipasi di e-BinaAnak. Surat ini hanyalah satu dari beberapa e-mail yang menyatakan ingin ikut berpartisipasi dalam pelayanan e-BinaAnak. Berikut ini informasi bagaimana bisa berpartisipasi untuk mengirimkan bahan: Silakan Anda kirimkan bahan-bahan yang Anda miliki. Bahan tersebut bisa seputar anak, guru, pelayanan anak/Sekolah Minggu, pendidikan Kristen, keluarga Kristen, permainan, humor, dll. Sertakan sumber bahan tsb.; judul buku/ majalah/artikel, pengarang/penulis, penerbit, tahun penerbitan, dan halaman. Kami akan seleksi sesuai dengan tema/topik edisi e-BinaAnak yang akan kami terbitkan. Untuk mengirimkan bahan tsb. pakailah alamat: ==> submit-BinaAnak@sabda.org ********************************************************************** Untuk berlangganan kirim e-mail ke: <subscribe-i-kan-BinaAnak@xc.org> Untuk berhenti kirim e-mail ke: <unsubscribe-i-kan-BinaAnak@xc.org> Untuk Arsip e-BinaAnak: http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/ Pusat Elektronik Pelayanan Anak Kristen http://www.sabda.org/pepak/ ********************************************************************** Staf Redaksi: Oeni dan Davida Isi dan bahan adalah tanggung jawab Yayasan Lembaga SABDA Didistribusikan melalui sistem network I-KAN Copyright(c) e-BinaAnak 2002 YLSA
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |