Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-binaanak/54 |
|
e-BinaAnak edisi 54 (3-12-2001)
|
|
><> Milis Publikasi Elektronik untuk Para Pembina Anak <>< Daftar Isi: Edisi 054/Desember/2001 ----------- o/ SALAM DARI REDAKSI o/ BAHAN NATAL : "Yesus ADALAH Mesias" -- Bahan PA Natal o/ TIPS NATAL : Bagaimana Mengundang Anak-anak Menerima Kristus o/ LIPUTAN SEMINAR : "Hari Heboh" (Seminar Yayasan Domba Kecil) o/ DARI ANDA UNTUK ANDA : Supaya Modem Tidak Tersambar Petir *********************************************************************** Korespondensi dan kontribusi bahan dapat dikirimkan ke staf Redaksi di: Meilania <submit-BinaAnak@sabda.org> atau <owner-i-kan-BinaAnak@xc.org> *********************************************************************** o/ SALAM DARI REDAKSI Salam dalam kasih Kristus, Inti berita Natal adalah berita keselamatan dalam Yesus Kristus. Oleh karena itu tidak ada waktu yang lebih baik daripada saat Natal untuk memberitakan kabar Keselamatan itu. Marilah pada perayaan tahun 2001 ini, kita sebagai guru-guru Sekolah Minggu menggunakan kesempatan indah ini untuk menolong anak-anak Sekolah Minggu kita mengenal Kristus dan karya keselamatan-Nya, serta menolong anak-anak untuk menerima Kristus sebagai Juruselamatnya pribadi. Sehubungan dengan tema edisi ini, maka e-BinaAnak akan memuat bahan Pemahaman Alkitab Natal (untuk anak-anak Pra-Remaja) yang dapat dipakai untuk memberitakan Injil, "Yesus adalah Mesias". Selain itu, kami sajikan tips bagaimana menolong anak-anak untuk menerima Yesus Kristus. Sebagai kolom khusus kali ini, kami akan sajikan laporan hasil seminar dari Yayasan Domba Kecil untuk guru-guru Sekolah Minggu yang diadakan di Solo. Selamat mempersiapkan Natal, Staf Redaksi e-BinaAnak "Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal, tetapi barangsiapa tidak taat kepada Anak, ia tidak akan melihat hidup melainkan murka Allah tetap ada di atasnya." (Yohanes 3:36) < http://www.bit.net.id/SABDA-Web/Yoh/T_Yoh3.htm 3:36 > ********************************************************************** o/ BAHAN PEMAHAMAN ALKITAB NATAL (untuk Pra-Remaja) YESUS ADALAH MESIAS Petunjuk untuk Pembina: ----------------------- 1. Bacalah Lukas 2:41-52 dan Yohanes 1:1-34 dan pelajari ayat-ayat di atas dengan baik. 2. Siapkan hati anda untuk memberitakan bahwa YESUS adalah MESIAS. Latar Belakang: --------------- Ayat NUBUATAN (janji Allah) tentang Kristus: Yesaya 9:5 "Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasehat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai." (Yesaya 9:5) Ayat PENGGENAPAN (janji Allah) tentang Kristus: Ibrani 19:27-28 "Demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang." (Ibrani 19:27-28) Ayat NUBUATAN tentang Yohanes Pembaptis: Yesaya 40:3 "Ada suara yang berseru-seru: 'Persiapkanlah di padang gurun jalan untuk Tuhan, luruskanlah di padang belantara jalan raya bagi Allah kita!" (Yesaya 40:3) Ayat PENGGENAPAN tentang Yohanes Pembaptis: Markus 1:3 "Ada suara orang yang berseru-seru di padan gurun: Persiapkanlah jalan untuk Tuhan, luruskanlah jalan bagi-Nya." (Markus 1:3) Fakta-fakta Inti Cerita: ------------------------ Maria, ibu Yesus, seorang gadis (perawan). Maria mengandung oleh karena kuasa Roh Allah. Yesus Kristus itu Anak Allah, tetapi Dia dilahirkan di dunia ini. Seorang malaikat memberitakan kepada Maria bahwa bayinya harus dinamakan Yesus. Nama Yesus berarti Penyelamat. Yesuslah yang akan menyelamatkan orang-orang yang berdosa. Nama Kristus berarti "yang diurapi", seorang yang ditentukan Allah untuk pekerjaan yang khusus. Yesus tinggal di rumah yang sederhana bersama Maria dan Yusuf. Kemudian mereka juga mempunyai anak-anak lagi. Yusuf seorang tukang kayu dan Yesus menolong pekerjaan ayah-Nya. Setiap tahun Yusuf dan Maria pergi ke Yerusalem untuk merayakan hari Paskah. Ketika Yesus berumur 12 tahun, mereka pergi ke perayaan itu sesuai dengan kebiasaan; sehabis perayaan itu mereka pulang, tetapi mereka tidak menemukan Yesus di antara teman-teman serombongannya. Yesus tinggal di Yerusalem. Jadi, mereka harus kembali lagi ke Yerusalem dan mencari Yesus. Mereka menemukan Yesus di Rumah Tuhan bersama para guru agama. Semua orang yang mendengar Yesus berkata, "Nak, mengapa Kau lakukan ini kepada kami? Ayah-Mu dan ibu-Mu cemas mencari Engkau!" (Lukas 2:48). Yesus menjawab, "Mengapa ayah dan ibu mencari saya? Apakah ayah dan ibu tidak tahu bahwa saya harus ada di dalam rumah Bapa saya?" (Lukas 2:49). Yesus sudah tahu bahwa Dia-lah Anak Allah. Yesus makin besar dan bertambah bijaksana. Dia dikasihi oleh Allah dan disukai oleh manusia. Ingatlah bagaimana Nabi Maleakhi memberitahu mereka tentang seseorang yang akan diutus menyiapkan manusia untuk menerima Mesias? orang itu adalah Yohanes Pembaptis. Di dalam Alkitab kita baca bahwa "pada mulanya,... Sabda sudah ada... segala dijadikan melalui Dia, dan dari segala yang ada, tak satupun dijadikan tanpa Dia." (Yohanes 1:1-3). Alkitab mengatakan bahwa "Sabda ada bersama Allah dan Sabda sama dengan Allah." (Yohanes 1:29-30). Alkitab juga mengatakan bahwa "Sabda sudah menjadi manusia, ia tinggal di antara kita, dan kita sudah melihat keagungan-Nya" (Yohanes 14:1). Orang-orang bertanya kepada Yohanes Pembaptis, "Apakah engkau Mesias?" Yohanes menjawab, "Tidak." Yohanes berkata, "Lihat, itulah Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia. Dialah yang saya katakan akan datang... " (Yohanes 1:29-30). Kemudian Yesus datang kepada Yohanes Pembaptis dan minta Yohanes membaptiskan Dia. Ketika Yohanes membaptiskan Yesus, Roh Allah nampak dalam bentuk burung merpati. Lalu, Yohanes mendengar suara yang berkata, "Engkaulah Anak-Ku yang Kukasihi. Engkau menyenangkan hatiku." Sungguh inilah bukti bahwa Yesus adalah Mesias, Anak Allah. Yesuslah orang yang tidak berdosa yang akan menjadi korban untuk dosa-dosa manusia, dan Yesus menyenangkan hati Allah. Pertanyaan Pemahaman Alkitab [dan Jawabannya]: ---------------------------------------------- 1. Apakah arti nama "Yesus"? [Penyelamat.] 2. Apakah arti nama "Kristus"? [Yang diurapi.] 3. Apakah kelahiran Yesus istimewa? Mengapa? [Karena Dia lahir dari seorang perawan dan diberitakan oleh malaikat.] 4. Apakah yang terjadi ketika Yesus berumur 12 tahun? [Ia pergi bersama orang tuanya ke Yerusalem untuk merayakan hari Paskah.] 5. Mengapa Yesus tidak pulang bersama-sama orang tuanya? [Karena ia tinggal di Yerusalem dan bercakap-cakap dengan para guru agama.] 6. Darimana kita tahu bahwa Yesus tahu bahwa Ia adalah Anak Allah? [Dari jawaban Yesus sendiri "Mengapa ayah dan ibu mencari saya? Apakah ayah dan ibu tidak tahu bahwa saya harus ada di dalam rumah Bapa saya?" (Lukas 2:49)] 7. Siapakah yang dimaksud dengan "Sabda" oleh Yohanes 1:1-3? [Yesus Kristus.] 8. Apakah Yesus sama dengan Allah? [Ya, Alkitab berkata, "Sabda sudah menjadi manusia, Ia tinggal di antara kita." (Yohanes 1:14)] 9. Siapakah yang dimaksud dengan "Anak Domba Allah?" [Yesus Kristus.] 10. Bagaimana Yohanes Pembaptis membuktikan bahwa Yesus adalah Mesias? [Ketika Yohanes membaptiskan Yesus, Roh Allah nampak dalam bentuk burung merpati. Lalu, Yohanes mendengar suara yang berkata, "Engkaulah Anak-Ku yang Kukasihi. Engkau menyenangkan hatiku."] Pertanyaan Kunci: ----------------- Sifat-sifat Allah yang mana yang kita pelajari hari ini? 1. Allah itu Maha Kuasa -- Yesus Kristus dilahirkan seperti seorang manusia supaya Allah dapat menjelma ke dunia ini. 2. Allah itu Sumber Rahmat -- Allah sangat mengasihi manusia yang diciptakan-Nya. Walaupun mereka tidak taat kepada-Nya, dan dosa- dosanya sangat jahat, Allah menyediakan korban yang sempurna, yang tidak berdosa. Yesus sendiri menjadi korban yang diterima Allah untuk menghapuskan dosa manusia. 3 Allah itu Maha Benar -- Allah menepati janji-Nya sesuai yang telah dinubuatkan melalui para nabi, bahwa Ia akan mengutus Seseorang yang akan menyelamatkan manusia dari dosa. Pertanyaan Tantangan: --------------------- 1. Apakah kamu percaya bahwa Yesus adalah Mesias yang dijanjikan Allah, yang diutus ke dunia untuk menyelamatkan manusia yang berdosa, seperti saya dan kamu? 2. Maukah kamu menerima Yesus sebagai Juruselamatmu pribadi? [Untuk membimbing anak untuk menerima Kristus, silakan baca kolom Tips pada edisi ini.] Sumber: (Bahan diedit dan ditambah) Judul Buku : Sampaikan Cerita Keselamatan Penulis : Dell & Rachel Schultz Penerbit : Lembaga Literatur Baptis Halaman : 130 - 133 ********************************************************************* o/ TIPS BAGAIMANA MENGUNDANG ANAK-ANAK MENERIMA KRISTUS? Sesudah mengikuti pelajaran dan guru memberikan undangan bagi anak untuk menerima Yesus sebagai Juru selamat, dan anak menunjukkan keinginan untuk menjawab undangan tsb. lalu bagaimana? Anjuran- anjuran berikut ini akan membantu guru membimbing anak menerima Kristus: 1. Berbicaralah dengan anak itu sendiri, jika mungkin. Kalau ia berasal dari sebuah keluarga Kristen, maka latar belakang dan pengertiannya akan berbeda dari seorang anak dari lingkungan bukan Kristen. Bahkan anak-anak dari keluarga yang sama akan mengalami pengalaman yang berbeda. Jadi berbicaralah secara pribadi dengan anak tsb. supaya memberi kesempatan kepada guru untuk mengajukan pertanyaan, atau membiarkan anak mengajukan pertanyaan. 2. Ajukan pertanyaan-pertanyaan kepadanya. Misalnya: Pernahkah engkau berbicara dengan seseorang sebelumnya mengenai menerima Yesus sebagai Juruselamatmu? Apakah dosa itu? Mengapa Yesus mati? Apa yang perlu engkau lakukan untuk menjadi seorang Kristen? Bagaimana bunyi ayat ini? Apa artinya? Tentu saja, pertanyaan-pertanyaan itu diajukan sesuai dengan kebutuhan. Beberapa di antara pertanyaan-pertanyaan itu mungkin tidak perlu dipakai sama sekali. Penggunaan pertanyaan menolong kelangsungan percakapan antara guru dan anak. Pertanyaan membuat anak memperhatikan apa yang sedang dialami. Selain itu, pertanyaan menolong guru mengetahui apakah si anak memahami kebenaran atau tidak. 3. Luangkan waktu dan jangan tergesa-gesa. Diperlukan waktu untuk berbicara dengan anak itu, mendengarkan apa yang hendak dikatakannya, mengajukan pertanyaan kepadanya, dan menjawab pertanyaannya. Seorang guru boleh saja meminta seorang anak untuk mengulangi doa yang diucapkannya kata demi kata dan kemudian memberitahu anak tersebut bahwa ia telah menjadi seorang Kristen. Selama beberapa waktu anak tersebut anak berpikir bahwa itulah pengalaman keselamatannya. Akan tetapi maksud utama bukanlah supaya anak itu melakukan tindakan-tindakan tertentu, tetapi untuk menolong dia mengerti arti kematian Kristus baginya, dan untuk menolong dia benar-benar menerima Kristus sebagai Juruselamat. 4. Gunakan Alkitab. Jika anak itu memiliki sebuah Alkitab, sebaliknya Alkitab itu yang dipakai. Biarkan anak membaca ayat-ayat itu sendiri. Jika anak tidak bisa membaca, guru dapat membacakannya untuk dia. Ayat-ayat harus dibaca dan diterangkan satu demi satu. Kalau Alkitab yang dibawa oleh anak itu adalah miliknya sendiri, maka ayat-ayat dapat digaris- bawahi atau dicatat di halaman depan. Cara lain ialah meletakkan potongan kertas pada halaman di mana ayat-ayat itu terdapat. Hal ini akan menolong anak itu menemukan kembali ayat-ayat tersebut. Gunakan ayat secukupnya saja. Jika terlalu banyak ayat dipakai, anak akan bingung. Ada ayat-ayat yang dapat digunakan antara lain: Kis. 16:31; Rom 10:9-10. Guru harus mengetahui ayat- ayat tsb. agar dapat memilih ayat mana yang paling cocok untuk anak itu. 5. Mintalah anak itu berdoa. Jangan heran jika ia berkata, "Saya tidak tahu apa yang harus saya katakan." Bicarakan hal itu dengan dia, mungkin dengan menggunakan lagi pertanyaan-pertanyaan seperti: Apakah engkau akan memberitahu Yesus bahwa engkau menyesal akan dosa-dosamu? Apakah engkau ingin memohon agar Dia mengampunimu? Apakah engkau ingin mengatakan kepada-Nya bahwa engkau percaya bahwa kematian-Nya di kayu salib adalah bagimu? Setelah beberapa pertanyaan, anak itu mungkin siap untuk berdoa. kalau tidak, ia boleh mengulangi doa guru, kata demi kata. Jika ia dan gurunya telah membicarakan semuanya, ia akan mengerti dengan lebih baik apa yang sedang diucapkannya. Banyak kali setelah pembicaraan pendek dengan guru, maka anak akan merasa lebih tenang dan akan bisa berdoa sendiri. 6. Berbicara lebih lanjut dengan dia. Ajukan pertanyaan lain kepadanya: Apa yang baru saja engkau lakukan? Apakah Yesus mengampuni dosa-dosamu? Bagaimana engkau tahu? Jika seseorang bertanya kepadamu apakah engkau seorang Kristen, bagaimana jawabmu? Bagaimana engkau tahu? Sarankan anak itu untuk menggunakan Alkitabnya ketika ia menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, karena penting bagi anak untuk dapat menjawab pada waktu gurunya tidak mendampingi. 7. Ingatlah anak itu. Apabila seorang anak menerima Kristus sebagai Juruselamatnya, pekerjaan guru belum selesai. Suatu pekerjaan besar baru saja dimulai. Anak tersebut perlu diberi pelajaran. Ia harus dikunjungi. ia perlu belajar dan diberi pelajaran. ia harus dikunjungi. Ia perlu belajar berdoa, membaca Alkitabnya, dan menjalani kehidupan yang berkenan pada Allah. Banyak anak yang menerima Kristus disuruh pergi dengan kata-kata begini "Sekarang engkau adalah seorang Kristen. Engkau harus berdoa dan membaca Alkitabmu setiap hari." Hanya itulah bimbingan lanjutan yang ia peroleh dari orang yang menuntun dia kepad Kristus. Hal itu kurang tepat. Rasul Paulus bahkan tidak memperlakukan orang dewasa dengan begitu enteng. Rasul Paulus menulis kepada mereka; ia berdoa bagi mereka ia mengajar mereka; ia mengutus orang-orang lain mengunjungi mereka; ia sendiri pergi mengunjungi mereka. Sumber: (Bahan diedit) Judul Buku : Menerangkan Keselamatan kepada Anak-anak Penulis : Marjorie Soderholm Penerbit : Penerbit Gandum Mas, Malang Halaman : 30 - 33 ********************************************************************* o/ LIPUTAN SEMINAR DARI YAYASAN DOMBA KECIL Seperti pernah diumumkan pada e-BinaAnak y.l. bahwa Yayasan Domba Kecil mengundang guru-guru Sekolah Minggu dari berbagai gereja dan denominasi untuk mengikuti seminar Paket Natal 2001 yang diadakan di enam kota di P. Jawa. Pada salah satu seminar itu Redaksi e-BinaAnak mendapatkan kesempatan untuk meliput acara pertemuan tsb. Berikut ini adalah laporan liputan dari acara tsb. Selamat menyimak. LIPUTAN SEMINAR PAKET NATAL 2001 YAYASAN DOMBA KECIL HARI HEBOH ========== Di Solo, Yayasan Domba Kecil bekerjasama dengan Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Kepunton Solo telah menyelenggarakan Presentasi dan Seminar Sehari pada hari Senin, tanggal 26 November 2001, mulai pukul 18.00 - 21.30 WIB. Seminar tersebut dihadiri sekitar 100 guru Sekolah Minggu, perwakilan dari berbagai denominasi gereja di Solo. "HARI HEBOH" diangkat menjadi tema Natal karena kelahiran Tuhan Yesus telah membuat "kehebohan" baik di Surga, bumi bahkan di neraka. Di Surga, terjadi "kehebohan" karena para Malaikat 'heran' mengapa Bapa di Surga mengijinkan Anak-Nya yang tunggal turun ke bumi. Namun mereka tahu bahwa Allah punya rencana, maka para malaikat sibuk menyiapkan kelahiran Anak Allah ini dengan memberitakan sukacita ini kepada para gembala. Kelahiran Kristus di bumi juga menjadi "kehebohan", khususnya bagi ketiga orang Majus karena mereka melihat sebuah bintang yang bersinar besar dari Timur yang menandakan hadirnya seorang raja. Karena itu mereka sibuk menyiapkan hadiah bagi sang Raja yang baru lahir. Para gembala pun juga mengalami "kehebohan" karena dikejutkan oleh Malaikat Tuhan yang datang kepada mereka dan memberitakan Kabar Baik itu. Di neraka, "kehebohan" pun terjadi, karena iblis bingung dan bertanya-tanya siapakah yang baru lahir ini? Akanlah Ia menjadi musuh yang sangat berkuasa? Demikianlah kira-kira pengantar dari Ibu Tanti yang membuka seminar Paket Natal "Hari Heboh". Acara yang semula direncanakan selesai pukul 20.30 WIB, ternyata mundur sampai pukul 21.30 WIB. Namun tidak ada peserta yang merasa dirugikan, bahkan sebaliknya sangat beruntung karena mereka mendapat lebih banyak berkat. Peserta yang hadir mewakili berbagai denominasi gereja di Solo tsb. merasa sangat puas karena mereka merasa disegarkan dengan semangat penginjilan dan dengan banyak ide dan bahan-bahan yang menarik yang dapat dipakai di gereja masing-masing. Materi Seminar: --------------- Materi yang disampaikan dalam Seminar tsb. cukup banyak. Mulai dari lagu Natal, cerita Natal, ayat hafalan Natal, ide hadiah Natal, cerita boneka Natal, dan juga drama Natal. Selain isi materi, hal yang bagus yang didapat pada malam itu adalah kreativitas metode pengajaran yang dibawakan. Hal ini pasti menolong banyak guru untuk mengembangkannya di tempat mereka mengajar. Berikut ini adalah beberapa penjelasan singkat tentang materi yang dibahas; LAGU NATAL Ibu Tanti mengajak kira-kira 100 guru Sekolah Minggu yang hadir pada acara itu untuk bersama-sama memperagakan berbagai lagu-lagu Natal yang telah biasa dikenal oleh anak-anak, misalnya "Selamat Hari Natal", "S'lamat-s'lamat Datang", dan pujian-pujian lain diajarkan dengan menggunakan alat peraga lagu yang menarik yang berisi teks lagu dan gambar-gambar yang dapat digerak-gerakkan, sehingga menolong anak-anak memberi perhatian penuh kepada pemimpin pujian. CERITA NATAL Dalam seminar ini juga ditunjukkan cara menyampaikan cerita Natal agar anak-anak memberikan perhatian penuh dan tidak bosan. Selain menggunakan alat peraga yang kreatif, diperagakan juga bagaimana dapat bercerita dengan baik dan menarik dengan menggunakan berbagai macam suara sesuai dengan karakter yang ada dalam cerita. Ada tiga cerita yang dibawakan, satu cerita Alkitab mengenai kelahiran Yesus, dan dua cerita bebas yang menceritakan tentang Simon si Narapidana, dan cerita mengenai hadiah Natal Kartini dan Kartina. AYAT HAFALAN NATAL Cara menghafal ayat pun ditunjukkan dengan menggunakan alat peraga. Selama ini kebanyakan SM menghafalkan ayat hanya dengan membuka Alkitab dan membacanya. Dengan menggunakan alat peraga yang menarik guru dapat membuat anak cepat menghafal dan tidak mudah melupakannya. Dalam presentasi ini juga diajarkan tentang bagaimana menjadikan acara menghafal ayat sebagai acara yang menyenangkan dan mengesankan bagi anak-anak Sekolah Minggu. Salah satu caranya adalah dengan menggunakan alat peraga dimana ayat hafalan dituliskan di karton besar, diberi gambar, warna dan bentuk yang sesuai dengan ayat hapalan tersebut. IDE HADIAH NATAL Para peserta juga diberi ide-ide tentang hadiah Natal untuk ASM. Yayasan Domba Kecil membawa banyak pernak-pernik produk dari Domba Kecil yang dapat dijadikan alternatif, seperti kalender yang unik juga menarik (dikemas dalam Kotak CD dengan gambar foto ASM dan pelayanan Domba Kecil), memo, gantungan pintu, tas, kaos, alat tulis, pembatas Alkitab, alas lilin, permainan rohani, dll. CERITA BONEKA NATAL Bila ada SM yang ingin menampilkan Panggung Boneka, dalam seminar ini diberi pula beberapa tips dalam memainkan boneka. Beberapa peserta diberi kesempatan untuk mencoba memperagakan boneka dan menampilkan sebuah cerita. Satu tips yang diberikan Ibu Tanti adalah tidak tampil secara "life" tetapi terlebih dahulu merekam cerita boneka itu dalam kaset. Selain itu para peserta juga diberi tips tentang bagaimana cara meperagakan sebuah boneka. Beberapa guru Sekolah Minggu mendapat kesempatan memainkan boneka tersebut, namun karena sebagian besar belum berpengalaman, maka penampilan mereka di panggung boneka memancing tertawa banyak peserta. Namun hal itu justru membuat suasana menjadi akrab dengan gelak tawa. DRAMA NATAL Musikal drama pun bisa menjadi alternatif pementasan Natal. Peserta diberi contoh tentang sebuah musikal drama yang telah direkam dalam kaset VCD. Seluruh peserta dapat menyaksikannya dan mendapat ide-ide baru untuk dikembangkan. Sangat banyak berkat yang didapatkan dalam mengikuti acara seminar Paket Natal 2001 ini. Guru Sekolah Minggu mendapat banyak masukan dan ide bagaimana merayakan Natal dan membuat perayaan Natal menjadi berkesan bagi ASM. Namun ada satu pesan penting yang disampaikan oleh Ibu Tanti, yaitu bagaimanapun menariknya aktivitas dan cerita yang disampaikan, guru Sekolah Minggu tidak boleh sekedar menjadi "tukang dongeng" atau "tukang cerita", tapi harus menjadi "Penginjil". Inti Natal adalah Berita Injil, dan itulah yang harus disampaikan oleh setiap guru Sekolah Minggu. Demikianlah liputan kami, kiranya menjadi berkat. Oleh: Staf Redaksi e-BinaAnak -- Evie dan Natalia ********************************************************************* o/ DARI ANDA UNTUK ANDA Kiriman oleh: "J. Widjanarko" <wrukma@> Subject : Tips supaya Modem tidak tersampar petir >Dear All, > >Hanya ingin bagi pengalaman aja, soal modem dan perawatannya >sehubungan dengan petir. Mungkin modemnya ibu Meilania rusak karena >sambaran petir seperti yang saya alami. > >Dalam kondisi musim hujan yang kadang disertai oleh petir macam ini, >saya sarankan agar kabel telp. anda dicopot dari komputer, bila >sedang tidak dipakai. Dan sebaiknya hindari pemakaian komp. jika ada >hujan disertai petir. Hal ini untuk mencegah terjadinya sambaran >petir ke komputer anda, terutama modem. Hal ini bahkan bisa terjadi >dalam kondisi komputer mati. > >Saya dua kali mengalami sambaran petir di modem saya (satu di rumah >satu di kantor). Dan dua duanya (modem) tidak dapat diselamatkan >lagi alias harus beli baru :-). Hal ini dimungkinkan (menurut orang >yang tahu soal ini) karena walau dalam kedaan mati (tapi stop kontak >tertancap), mother board computer tidak benar-benar mati. Jadi masih >dimungkinkan terjadinya hantaran listrik arus tinggi via kabel telp. >Sedang untuk kabel listrik, kebanyakan rumah sekarang sudah dipasang >kabel "Grounding" yang baik. Sehingga sambaran listrik yang riskan >saat ini kebanyakan via kabel telp. > >Soal anti petir di modem, hati-hati ketipu. Ada yang menjual modem >dengan anti petirnya cuma selisih 50 ribu dengan yang tanpa anti >petir. Menurut beberapa orang itu antipetir-antipetiran. Soalnya, >harga anti petirnya sendiri sudah hampir 350-400 ribu. Jadi kalau >mau, ya beli khusus anti petir. Tapi gimanapun toh lebih baik kabel >telp. dicopot kalau pas hujan. > >GBU >JONATHAN Redaksi: Untuk Sdr. J. Widjarnako, terima kasih banyak untuk kirimannya. Mudah-mudahan tips anda ini dapat menolong para pembaca e-BinaAnak agar tidak mengalami masalah dengan modemnya. Tuhan memberkati. [Dan kpd Meilania.... if only you had read this before the storm ;-)] ********************************************************************* Untuk berlangganan kirim e-mail ke: <subscribe-i-kan-BinaAnak@xc.org> Untuk berhenti kirim e-mail ke: <unsubscribe-i-kan-BinaAnak@xc.org> Untuk Lyris: http://hub.xc.org/scripts/lyris.pl?enter=i-kan-BinaAnak Untuk Arsip e-BinaAnak: http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/ ********************************************************************* Isi dan bahan adalah tanggung jawab Yayasan Lembaga SABDA Didistribusikan melalui sistem network I-KAN Copyright(c) e-BinaAnak 2001 YLSA
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |