Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-binaanak/571

e-BinaAnak edisi 571 (8-2-2012)

Kemurahan Hati (II)

___e-BinaAnak (Milis Publikasi Elektronik untuk Para Pembina Anak)____

DAFTAR ISI
BAHAN MENGAJAR: PERMAINAN MENGASIHI DENGAN MEMBERI
SUA PELAYANAN ANAK: CARA MENGAJARKAN SIKAP MURAH HATI KEPADA ANAK

Shalom,

Bermurah hati dapat dilakukan dengan banyak cara, termasuk peduli pada
orang lain yang paling hina. Seperti yang terdapat dalam Matius 25:40,
"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan
untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah
melakukannya untuk Aku." Ayat ini akan menjadi tantangan bagi setiap
orang percaya, termasuk anak-anak, untuk mengasihi dan bermurah hati
kepada siapa saja tanpa pilih kasih. Simaklah sajian e-BinaAnak kali
ini dan dapatkan pelajaran berharga untuk lebih mengasihi dan bermurah
hati, kepada Tuhan dan sesama. Tuhan Yesus memberkati.

Staf Redaksi e-BinaAnak,
Santi Titik Lestari
< http://pepak.sabda.org/ >

          BAHAN MENGAJAR: PERMAINAN MENGASIHI DENGAN MEMBERI

Jumlah orang: 8 - 15 orang

Cara permainan: Semua anggota berdiri membentuk lingkaran.
Masing-masing tempat anggota berdiri, diberi tanda (dengan kapur atau
bisa menggunakan tas/buku) untuk menandakan tempat/rumah dari orang
tersebut.

Satu orang berdiri di tengah. Satu orang ini tidak punya rumah, dan
orang di tengah ini yang akan memulai permainan. Caranya adalah orang
yang di tengah akan mendatangi salah satu dari temannya, kemudian
menanyakan "Apakah kamu mengasihiku?"

Temannya yang ditanya ini bisa menjawab "Iya" atau "Tidak".

Bila jawabannya "Iya", maka semua anggota harus berpindah tempat/rumah
ke tempat yang lainnya. Begitu juga yang di tengah harus segera
mencari rumah/tempat yang kosong untuk ditempati. Hingga nanti akan
ada satu orang yang tidak mendapatkan rumah/tempat, dan orang ini yang
akan melanjutkan permainan lagi dengan mencari teman yang lain dan
menanyakan "Apakah kamu mengasihiku?"

Bila jawabannya "Tidak", maka orang yang di tengah harus mengajukan
pertanyaan lagi "Lalu siapa orang yang kamu kasihi?"

Kemudian orang yang ditanya ini harus menjawab dengan ciri-ciri orang
yang dikasihinya. Misal, "Aku mengasihi orang yang pakai kacamata."
Maka semua orang yang menggunakan kacamata harus pindah rumah (yang
tidak pakai kacamata tetap diam di rumahnya masing-masing). Begitu
juga orang yang di tengah harus segera menempati, begitu ada rumah
yang kosong. Sampai akhirnya, akan ada satu orang yang tidak kebagian
rumah, dan orang ini akan memulai permainan lagi.

Diambil dan disunting seperlunya dari:
Nama situs: binaimananak.com
Alamat URL: http://www.binaimananak.com/games-kelas-detail.php?id=3
Judul asli artikel: Aku Mengasihimu
Penulis: Tidak dicantumkan
Tanggal akses: 6 Januari 2012

              SUA PELAYANAN ANAK: CARA MENGAJARKAN SIKAP
                       MURAH HATI KEPADA ANAK

e-BinaAnak, 18 Desember 2011: Bagaimana cara mengajarkan sikap "murah
hati" kepada anak? Share yukkk.

1. Erna Manurung

Dengan membiasakan diri anak bergabung pada semua anak sebayanya,
serta membiasakan ramah dan ringan tangan dapat membuat anak menjadi
murah hati.

2. Theresia Erni

Mengajak berbagi... dengan cara... saat makan bersama (nasi atau kue)
berbagi dengan teman-teman, buat kegiatan yang dilakukan bersama, dll.
yang tujuannya mengajarkan menjadi anak yang murah hati.

3. Shmily Tilestian

Mengajak mereka melihat ke luar (dunia luar), dan mengajari mereka
untuk memerhatikan dan berbagi dengan mereka.

4. Mahardhika Dicky Kurniawan

Dengan berbagi bekal kepada teman di sekolah atau mengantarkan masakan
untuk "icip-icip" tetangga, menyumbang untuk korban bencana atau
berpartisipasi di aksi sosial Natal/Paskah.

e-BinaAnak: Banyak cara yang bisa kita lakukan untuk mengajarkan sikap
murah hati kepada anak. Cara yang paling mudah ialah dengan
mempraktikkan sikap murah hati kepada orang-orang yang ada di sekitar
kita.

Sumber: http://www.facebook.com/sabdabinaanak/posts/10150431698886629

Kontak: < binaanak(at)sabda.org >
Redaksi: Davida Welni Dana, Santi Titik Lestari, dan Melina Martha
(c) 2012 -- Yayasan Lembaga SABDA
< http://www.ylsa.org >
Rekening: BCA Pasar Legi Solo;
No. 0790266579
a.n. Yulia Oeniyati
< http://blog.sabda.org/ >
< http://fb.sabda.org/binaanak >
Berlangganan: < subscribe-i-kan-BinaAnak(at)hub.xc.org >
Berhenti: < unsubscribe-i-kan-BinaAnak(at)hub.xc.org >

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org