Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-buku/13 |
|
e-Buku edisi 13 (24-11-2006)
|
|
====================================================================== -- e-BUKU -- Berbagi Berkat Melalui Buku 13/November 2006 ---------------------------------------------------------------------- DARI REDAKSI : Thanksgiving RESENSI BUKU : 1. [GLORIA GRAFFA] Jika Aku Lemah, Maka Aku Kuat 2. [MITRA PUSTAKA] Mendapatkan-Mu dalam Kehilanganku 3. [ANDI] Melangkah Maju di Masa Sulit 4. [ANDI] Mencinta dengan Sederhana 5. [ANDI] Pintu Masih Terbuka ARTIKEL (KHUSUS): Budaya "Thanksgiving" atau Mengucap Syukur: Setahun Publikasi e-Buku SEPUTAR BUKU : Seri "Tuhan dari Poci dan Panci": Buku Baru dari Penerbit Kairos SERBA-SERBI : - Pembukaan Kelas Baru PESTA: Periode Januari - Februari 2007 - Rencana Peluncuran Publikasi Baru YLSA EDISI DESEMBER : Natal ---------------------------------------------------------------------- DARI REDAKSI Salam kasih, Ada yang istimewa berkenaan dengan edisi e-Buku bulan ini karena pada bulan November ini Publikasi e-Buku genap berusia satu tahun. Kami sungguh bersyukur karena Tuhan berkenan memakai publikasi ini untuk melayani dan menjadi berkat bagi para pembaca semua. Sehubungan dengan rasa ucapan syukur ini, pada edisi bulan ini kami sengaja menghadirkan lima resensi buku yang bertemakan ucapan syukur. Juga bukan suatu kebetulan jika tema ucapan syukur di bulan November ini kami pilih karena bertepatan dengan perayaan Hari Thanksgiving", yang biasa dirayakan di Amerika pada akhir bulan November. Walaupun hari Thanksgiving bukan perayaan yang berasal dari Indonesia, namun makna perayaan hari ini patut kita renungkan agar kita secara sadar terus mengingat kasih dan kebaikan Tuhan yang senantiasa melimpah dalam hidup. Staf Redaksi e-Buku, Raka "Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita." (Kolose 3:17) < http://sabdaweb.sabda.org/?p=Kolose+3:17 > ---------------------------------------------------------------------- RESENSI 1 JIKA AKU LEMAH, MAKA AKU KUAT ============================= Adakah ucapan syukur di antara sakitmu? Buku ini akan menunjukkan kepada Anda bagaimana caranya. Judul buku: Jika Aku Lemah, Maka Aku Kuat Pengarang : Eka Darmaputera Penerbit : Gloria Graffa, Yogyakarta 2004 Ukuran : 18 cm x 11 cm Tebal : 128 halaman Buku yang ditulis oleh almarhum Eka Darmaputera ini memberikan pandangan yang berbeda dengan apa yang biasa kita lakukan ketika penyakit dan penderitaan hadir tanpa diundang dalam kehidupan kita. Melalui buku ini, kita akan melihat bagaimana pergumulan iman dan kesaksian hidup penulis dalam menghadapi penyakit dan kelemahan fisik yang diidapnya selama kurang lebih dua puluh tahun. Penulis mendefinisikan rasa sakit sebagai sebuah anugerah dari Tuhan yang paling tidak disukai dan paling tidak disyukuri. Sakit yang kita alami seperti sebuah klakson yang sedang berteriak keras untuk menghentikan langkah kita, mengajak kita untuk mengoreksi kalau-kalau ada yang salah. Penyakit bukanlah takdir. Lalu bagaimana kita menyikapi dan menanggapi peristiwa yang tidak kita inginkan ini? Ternyata apa pun yang kita pilih untuk menyikapi penyakit dan penderitaan itu, kita bertanggung jawab terhadap sikap kita tersebut. Penulis mengingatkan kita bahwa betapapun buruknya hal yang kita alami, Allah mampu mengubahnya menjadi bermanfaat untuk kebaikan kita. Satu hal yang menarik di dalam buku ini, Eka Darmaputera mengungkapkan bahwa sehat tidak hanya kemampuan untuk hidup, tetapi juga kekuatan untuk menderita. Kiriman dari: Pipin RESENSI 2 MENDAPATKAN-MU DALAM KEHILANGANKU ================================= Akankah dalam kehilangan yang dialami kita justru menemukan Dia yang lebih berharga dari apa pun? Sering kali Tuhan memakai kehilangan untuk menyadarkan kita bahwa kasih-Nya yang kekal hadir dekat dalam hidup kita. Judul buku: Mendapatkan-Mu dalam Kehilanganku Penulis : Yohan Candawasa Penerbit : Mitra Pustaka, Bandung 2005 Ukuran : 14 cm x 21 cm Tebal : 186 halaman Ada kalanya berkat-berkat yang Allah berikan kepada manusia malah menukar posisi Allah dalam hidup kita. Manusia lupa bahwa seharusnya berkat-berkat yang diberikan tersebut menjadikan nama-Nya semakin dipermuliakan dan bukannya menyingkirkan kehadiran-Nya. Apa yang terjadi ketika manusia kehilangan berkat tersebut? Ada berbagai macam respons dari manusia; kekecewaan, kemarahan, kesedihan, dan ketidakadilan Allah, itulah yang dituduhkan manusia kepada Allah. Yohan Candawasa menulis bahwa kehilangan adalah kejadian yang tidak terpisahkan dari kehidupan setiap manusia. Entah itu kehilangan harta benda, pekerjaan, kesehatan, bahkan sampai kehilangan orang terkasih yang ada dalam kehidupan kita. Sebagai orang Kristen bagaimana kita menyikapinya? Dengan berdasarkan kebenaran firman Allah, delapan bab buku ini menguraikan jawaban yang akan membantu Anda untuk tetap teguh ketika menghadapi kehilangan tersebut. Lewat kehilangan kita disadarkan bahwa segala sesuatu adalah milik Allah. Kita juga akan diajarkan untuk melihat dengan cara Allah sehingga kita bisa memahami tindakan Allah yang mungkin selama ini tidak bisa kita selami. Kiriman dari: Arya RESENSI 3 MELANGKAH MAJU DI MASA SULIT ============================ Mengucap syukur di masa sulit bukanlah hal yang mustahil untuk kita lakukan. Kiat-kiat apakah yang diberikan Paulus Winarto untuk bisa terus melangkah maju meski kelihatannya susah untuk dilakukan? Judul buku: Melangkah Maju di Masa Sulit Penulis : Paulus Winarto Penerbit : Andi, Yogyakarta 2005 Ukuran : 9,5 cm x 15 cm Tebal : 118 halaman "Daripada menghujat kegelapan, lebih baik menyalakan lilin untuk menerangi diri sendiri dan orang di sekitar kita." Pepatah inilah yang rupanya mendasari lahirnya buku ini. Betapa sering kita melihat dengan salah apa yang terjadi dalam hidup kita. Betapa sering kita lebih suka menyalahkan keadaan, menyalahkan orang lain, bahkan menyalahkan Tuhan, daripada mencari solusi dan belajar darinya? Dengan berfondasikan firman Allah, buku berukuran kecil ini hadir di hadapan Anda. Tak hanya memuat contoh-contoh keadaan sulit dalam hidup yang dihadapi orang lain, penulis pun melengkapi paparannya dengan pengalaman pribadinya sendiri. Sebagaimana dinyatakan, "Berhentilah mengeluh dan coba gali potensi diri Anda, bersyukurlah atas potensi tersebut ...." (hal 16), di sini penulis mencoba menunjukkan pada kita bagaimana sikap yang benar dalam menghadapi keadaan yang sepertinya kurang menguntungkan. Tambahan yang menarik adalah di akhir setiap bab terdapat kutipan kata-kata bijak dari para tokoh dunia yang diharapkan akan semakin menguatkan langkah Anda. Kiriman dari: Arya RESENSI 4 MENCINTA DENGAN SEDERHANA ========================= Perbuatan baik tidak akan menyelamatkan kita. Namun, sebagai orang pilihan yang sudah diselamatkan oleh Allah, berbuat baik kepada sesama merupakan bentuk ucapan syukur kita kepada-Nya. Judul buku: Mencinta dengan Sederhana Penulis : Terri Green Penerbit : Andi, Yogyakarta 2006 Ukuran : 14 cm x 21 cm Tebal : 159 halaman Kebaikan hati sekarang ini menjadi barang langka yang nyaris punah. Mencarinya seperti mencari jarum di tumpukan jerami. Banyak orang yang hidup dalam dunianya sendiri, mengurus urusannya sendiri, dan kadang terkurung dalam kepentingannya sendiri. Akibatnya, hidup kita senantiasa diburu keinginan, impian, dan kebutuhan. Hal ini membuat kita lalai untuk melakukan kebaikan yang kecil, sekalipun kepada sesama. Kita menganggap menjadi baik hati itu bagai pahlawan kesiangan, naif dan berlebihan. Sungguhkah demikian? Semua jawaban ini dirangkai apik dalam buku ini. Bahwa menjadi orang yang baik hati itu tidak sesukar yang kita bayangkan. Bahwa menjadi baik hati itu tidak perlu banyak biaya dan waktu. Cuma dibutuhkan sedikit niat dan secuil tekad untuk menjadi orang-orang yang mau dipakai Allah sebagai penyalur kasih-Nya bagi banyak orang yang membutuhkan. Bagaimanapun juga, tidak ada manusia di muka bumi ini yang menolak kehadiran orang yang baik hati, termasuk Anda bukan? Sering kali ketika kita terluka, kebaikan yang sederhana dari orang lainlah yang sangat berarti. Jadi, temukanlah rahasia dan kiat menjadi orang yang baik hati melalui perbuatan hidup sehari-hari. Sumber diambil dari: Nama situs : PBMR Andi URL : http://www.pbmr-andi.com/buku-buku/?p=productsMore&iProduct=396 RESENSI 5 PINTU MASIH TERBUKA =================== Tidakkah sudah sepantasnya kita bersyukur karena kepedulian Allah kepada kita? Bukankah di setiap badai hidup yang menerpa, tangan Allah yang kuat itu senantiasa memegang hidup kita? Judul buku: Pintu Masih Terbuka Penulis : Manati I. Zega Penerbit : Andi, Yogyakarta 2006 Ukuran : 12 cm x 19 cm Tebal : 122 halaman Bisingnya kehidupan kadang membuat kita kurang meresapi pesan-pesan singkat Allah lewat peristiwa dalam keseharian kita. Rasa khawatir kerap muncul begitu saja tanpa diundang. Bahkan ketakutan tidak segan-segan untuk mencengkeram. Mau tidak mau, kita seperti diperhadapkan pada dua pilihan. Mampukah kita menjadi penakluk kehidupan? Atau haruskah kita bertekuk lutut dan menyerah kalah begitu saja? Derasnya arus kehidupan terkadang menghantam dan menarik kita kepada pusaran kekecewaan dan ketiadaan pengharapan. Realitas kehidupan memang tidak selamanya indah. Bahkan harus kita akui bahwa kehidupan sering kali tidak berjalan seperti yang kita harapkan. Dan sebuah pertanyaan begitu membuncah dalam hati banyak orang, "Sungguhkah Tuhan peduli dengan kehidupanku?" Buku ini berbisik lembut kepada setiap kita bahwa pintu surga masih terbuka. Tuhan tidak mengenal jalan buntu! Setiap masalah yang kita hadapi pasti ada jalan keluarnya. Dan buku ini memberikan kepada kita cara-cara yang sederhana, namun sarat makna. Disertai dengan kisah-kisah nyata dari orang-orang biasa yang mampu memenangkan badai kehidupannya. Daftar Isi: 1. Menelusuri Realitas Kehidupan Kristen * Murid Sejati, Harus Berani Bayar Harga * Mutiara di Balik Pengalaman Pahit * Tatkala Bahaya Mengancam * Tidak Kenal Menyerah * Mengapa Tidak Berbuah? 2. Jawaban Atas Emosi Manusiawi * Mengapa Harus Khawatir? * Mengapa Kamu Begitu Takut? * Pelajaran Agung dari Taman Getsemani 3. Kerinduan dan Jawaban Allah * Saatnya Mencari Tuhan * Kekuatan Doa * Kekuatan Pengucapan Syukur * Kokoh Diterpa Zaman Sumber diambil dari: Nama situs: PBMR Andi URL : http://www.pbmr-andi.com/buku-buku/?p=productsMore&iProduct=362 ---------------------------------------------------------------------- ARTIKEL (KHUSUS) BUDAYA "THANKSGIVING" ATAU MENGUCAP SYUKUR: SETAHUN PUBLIKASI e-BUKU ======================== Oleh: Redaksi e-Buku TRADISI "THANKSGIVING" Dalam masyarakat Amerika, terdapat satu tradisi perayaan yang dilakukan pada setiap hari Kamis pekan ketiga setiap bulan November, yang disebut perayaan "Thanksgiving". Awalnya, perayaan ini merupakan bentuk ungkapan syukur para imigran pertama yang datang ke Amerika atas keberhasilan panen mereka. Budaya "thanksgiving" itu sendiri, bila dirunut, tidak lepas dari kehidupan para imigran saat itu yang mayoritas adalah orang-orang Kristen. Mereka tahu bahwa keberhasilan tersebut tidak akan mereka peroleh bila Tuhan tidak ikut campur di dalamnya. Itulah sebabnya untuk mengingatkan mereka akan rasa syukur tersebut, maka setiap tahun dirayakan Hari "Thanksgiving". Meskipun tradisi "thanksgiving" ini tidak berasal dari Indonesia, esensi yang terkandung dalam perayaan tersebut patut kita teladani. Ketika menyadari bahwa hidup manusia tidak mungkin lepas dari ketergantungan kita pada Tuhan, maka rasa ucapan syukur akan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari hidup kita. KILAS BALIK e-BUKU Bertepatan dengan momen "thanksgiving", perkenankan kami untuk mengingatkan Anda bahwa Publikasi e-Buku telah hadir genap satu tahun pada bulan November 2006 ini. Dengan mengemban visi menciptakan komunitas masyarakat Kristen yang gemar membaca buku-buku Kristen, e-Buku terus hadir untuk menyajikan berbagai ulasan buku bagi para pembaca. Dalam setahun pelayanannya, ada satu pengalaman yang tidak terlupakan bagi tim redaksi. Dalam upaya peluncuran edisi perdana, tepatnya pada 16 November 2005, tim redaksi melakukan kekeliruan dengan mengirimkan pesan uji coba kepada para calon pelanggan. Hal ini terjadi akibat belum dilakukannya seting pada LYRIS -- sistem milis yang digunakan untuk mendistribusikan e-Buku -- yang menyebabkan seluruh postingan yang belum dimoderasi terkirim ke seluruh calon pelanggan. Kejadian ini tentu saja sempat mengendurkan semangat tim redaksi. Bagaimanapun juga, dukungan dan kepercayaan yang diberikan para pelangganlah yang mendorong kami untuk terus maju. Meski telah mengawali dengan sebuah kekeliruan fatal, tim redaksi harus berterima kasih untuk kesetiaan dan dukungan para pelanggan. Dan kejadian tersebut tidak kami jadikan sebagai satu hal yang terus disesali, tapi menjadi batu peringatan agar kami bisa semakin memberikan yang terbaik melalui pelayanan publikasi e-Buku ini. Setahun sudah umur publikasi e-Buku, dan sebanyak dua belas edisi sudah diterbitkan. Namun, bila melihat pelayanan selama setahun ini, tim redaksi menyadari masih banyak kekurangan dari kami dalam mewujudkan suatu masyarakat Kristen yang cinta buku dan menjadikan buku sebagai salah satu alat untuk bertumbuh di dalam pengenalan yang benar akan Kristus. MELANGKAH KE DEPAN Pelayanan selama setahun ini adalah anugerah. Pelayanan ke depan yang masih dipercayakan Tuhan tentunya anugerah yang jauh lebih besar lagi. Dan kepercayaan dari Tuhan itu harus kami kerjakan dengan baik dan harus bisa kami pertanggungjawabkan di hadapan Tuhan dan juga umat-Nya. Menyadari hal tersebut, apalagi bila melihat berbagai kelemahan dan kekurangan yang dimiliki tim redaksi dalam setahun ini, tentu ada sejumlah hal yang harus dipikirkan dan dikerjakan demi peningkatan pelayanan ini. Meski demikian, tim redaksi tidak dapat berjalan sendiri tanpa dukungan dari para pelanggan sekalian. Sama seperti ketika e-Buku memulai pelayanan ini, saat menapaki jalan ke depan itupun tim redaksi masih terus memerlukan dukungan dari para pelanggan sekalian. Tahun 2006 segera berakhir. Oleh karena itu, tim redaksi memerlukan berbagai masukan dan saran dari pembaca sekalian. Tim redaksi mempersilakan para pembaca sekalian untuk mengirimkan berbagai saran maupun masukan terhadap pelayanan e-Buku selama setahun ini, termasuk saran-saran untuk tahun 2007 mendatang. Masukan-masukan ini tentunya akan sangat berharga dalam pengembangan publikasi e-Buku ke depan. Silakan kirim saran dan masukan tersebut ke alamat di bawah ini. < staf-buku(at)sabda.org >. ---------------------------------------------------------------------- SEPUTAR BUKU SERI "TUHAN DARI POCI DAN PANCI": BUKU BARU DARI PENERBIT KAIROS ================================================================ Pada edisi kali ini redaksi e-Buku menyajikan informasi buku baru dari Penerbit Kairos berupa lima buku seri "Tuhan Dari Poci dan Panci" karya Eka Darmaputera. Berikut seri buku tersebut. 1. Di Tengah Perjalanan Penulis : Eka Darmaputera Penerbit: Kairos Books Ukuran : 11 x 18 cm Tebal : 84 halaman Sekilas isi buku: Gereja Tuhan adalah gereja di tengah perjalanan. Tapi gereja Tuhan sering kali kurang suka menanti. Gereja lebih merasa aman dengan memelihara dan mempertahankan apa-apa yang sudah ada di tangan. Sering kali bukan kemah-kemah darurat, seperti yang dibangun Abraham, melainkan benteng-benteng besi, beton, dan baja! Rasa aman yang kemudian jadi terasa sayang bila harus kita buang. Begitulah, tanpa terasa gereja tidak lagi berada di tengah perjalanan. Gereja sudah berhenti. Tidak menanti lagi. Berjalan ke masa depan! Di situlah sebenarnya hakikat gereja dipertaruhkan. 2. Lidah Mengucap Kaki Tertancap Penulis : Eka Darmaputera Penerbit: Kairos Books Ukuran : 11 x 18 cm Tebal : 88 halaman Sekilas isi buku: Ada tindakan yang kelihatannya suci, tetapi didorong oleh motivasi yang salah. Bagi Yesus, salahlah nilainya. Tetapi ada juga tindakan yang tampaknya salah (karena tak sesuai dengan kelaziman), namun dilakukan karena motivasi yang suci. Namun bagi Yesus, tindakan yang demikian itulah yang suci nilainya. Sikap yang amat dipuji Yesus adalah sikap yang keluar dari pribadi yang menyatu. Sikap di mana lidah mengucap, di situ pula kaki tertancap. Apa yang berbisik di dalam hati, tindakan jua yang menjadi bukti. 3. Meruntuhkan Tembok-Tembok Penulis : Eka Darmaputera Penerbit: Kairos Books Ukuran : 11 x 18 cm Tebal : 80 halaman Sekilas isi buku: Tembok rohani yang memisahkan manusia dengan manusia merupakan tembok yang tidak terlihat. Tetapi akibat dari pemisahan itulah yang lebih berat. Hubungan tersebut terasa amat jauh, meskipun sangat dekat. Benarkah kodrat manusia itu memang diskriminatif? Jawabnya adalah ya! Dosa membuat manusia menjadi diskriminatif. Dosa membuat yang "dekat" menjadi "jauh". Sebab, dosa tidak hanya merusakkan hubungan antara Allah dengan manusia. Tetapi, dosa juga merusak hubungan antarmanusia. 4. Perang Tanpa Akhir Penulis : Eka Darmaputera Penerbit: Kairos Books Ukuran : 11 x 18 cm Tebal : 64 halaman Sekilas isi buku: Ada perang yang cepat berakhir, ada pula perang yang bertahan cukup lama sebelum diredakan. Namun, ada perang yang tampaknya tak akan berakhir. Perang melawan keserakahan, misalnya, atau materialisme, hedonisme, kelicikan, dan kebebalan hati. Apakah hanya kita yang berperang? Tidak. Kedatangan Yesus juga ditujukan untuk memerangi semua itu. Ia mendekati masalah tersebut secara menyeluruh. Melalui seluruh diri-Nya. Ia memberikan seluruh diri-Nya dalam solidaritas yang penuh. Ia menjadi manusia. Manusia yang manusiawi. Ecce homo! 5. Salib dan Mahkota Penulis : Eka Darmaputera Penerbit: Kairos Books Ukuran : 11 x 18 cm Tebal : 76 halaman Sekilas isi buku: Mahkota dan salib! Apa hubungan keduanya? Bukankah yang justru paling menonjol adalah perbedaan antara keduanya? Pertentangan antara keduanya? Mahkota itu perlambang kekuasaan. Mahkota itu tanda kekuatan. Tanda kemuliaan. Tanda kemenangan. Mahkota itu idam-idaman setiap orang. Sedangkan salib? Sangat sebaliknya! Salib itu tanda kelemahan. Tanda kekalahan. Tanda kehinaan. Bila boleh, jangan sampai kita menjumpainya! Lalu, bagaimana keduanya dapat diperdamaikan? Informasi tersebut kiranya melengkapi koleksi Anda para penggemar tulisan Eka Darmaputera maupun bagi Anda para penggemar buku-buku Kristen bermutu. Bagi Anda yang tertarik dan ingin mempunyai koleksi buku tersebut, silakan kunjungi toko buku di kota Anda atau menghubungi Penerbit Kairos. Sumber diambil dan diedit dari: Nama situs : Penerbit Kairos URL : http://www.penerbitkairos.com/ ---------------------------------------------------------------------- SERBA-SERBI PEMBUKAAN KELAS BARU PESTA: PERIODE JANUARI - FEBRUARI 2007 =========================================================== Pendidikan Elektronik Studi Teologia Awam (PESTA) kembali membuka Kelas Virtual DASAR-DASAR IMAN KRISTEN (DIK). Bahan DIK ini terdiri dari sepuluh pelajaran yang menyajikan pokok-pokok pengajaran penting dalam iman Kristen, khususnya tentang penciptaan manusia, kejatuhan manusia dalam dosa, rencana keselamatan Allah melalui Yesus Kristus, dan hidup baru. Selain tugas-tugas tertulis, peserta kursus juga harus berpartisipasi dalam diskusi bersama peserta lain tentang pokok-pokok yang dipelajari bersama. Waktu Pelaksanaan: Tgl. 2 Jan - 20 Jan 2007 : Waktu bagi peserta untuk mempelajari materi kursus serta mengerjakan tugas tertulis dari 10 Pelajaran Tgl. 1 Feb - 28 Feb 2007 : Waktu berdiskusi (via e-mail) tentang bahan DIK bagi peserta yang telah selesai mengerjakan semua tugas tertulis Biaya: GRATIS! Untuk dapat mengikuti kursus teologia tersambung (online) ini Anda harus terlebih dahulu mengisi formulir pendaftaran yang tersedia di situs PESTA Online di alamat: ==> http://www.pesta.org/formulir.php?jenis=kelas atau menulis surat ke: "Admin PESTA" < kusuma(at)in-christ.net > Untuk mengunduh (download) bahan kursus DIK, silakan klik: ==> http://www.pesta.org/kursus.php?modul=dik RENCANA PELUNCURAN PUBLIKASI BARU YLSA ====================================== Sebagai gebrakan awal tahun 2007, YLSA berencana untuk menerbitkan satu publikasi mingguan baru, yaitu publikasi yang akan berisi tentang kesaksian. Tim Redaksi sudah dibentuk dan saat ini sedang menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk penerbitan publikasi ini. Harapan kami, melalui publikasi kesaksian ini banyak orang terinspirasi oleh kasih Tuhan dan menjadi berkat untuk kemuliaan nama-Nya. Bagi Anda yang tertarik untuk berlangganan publikasi ini bisa mulai mendaftarkan diri dengan mengirimkan permintaan berlangganan ke alamat: < staf-kesaksian(at)sabda.org > ---------------------------------------------------------------------- -- ADA YANG MENGATAKAN, SEBUAH KATA ITU MATI TEPAT KETIKA DIUCAPKAN. BAGI SAYA, JUSTRU KATA ITU MULAI HIDUP PADA SAAT ITU -- (Emily Dickinson) ---------------------------------------------------------------------- EDISI DESEMBER NATAL Waktu berjalan begitu cepatnya, kurang lebih dua minggu lagi kita memasuki bulan Desember. Seperti yang kita ketahui, Desember diperingati oleh umat Kristen di seluruh dunia sebagai bulan kelahiran Yesus. Didasarkan pada hal tersebut, edisi bulan Desember, e-Buku menampilkan resensi buku-buku seputar Natal. Resensi-resensi tersebut bisa dijadikan referensi bacaan menjelang hari Natal dan bagi Anda dan keluarga. Tidak lupa, redaksi mengajak pembaca untuk berpartisipasi mengisi edisi bulan depan dengan mengirimkan resensi/sharing buku-buku yang sudah Anda baca maupun info buku seputar Natal yang Anda ketahui ke alamat: ==> < staf-buku(at)sabda.org > Kiriman Anda yang memenuhi syarat akan dimuat pada Edisi Desember 2006. Kami tunggu kiriman Anda. ---------------------------------------------------------------------- Isi dan bahan adalah tanggung jawab Yayasan Lembaga SABDA. Didistribusikan melalui sistem network I-KAN. Copyright(c) e-Buku 2006 YLSA -- http://www.sabda.org/ylsa/ http://katalog.sabda.org/ Rekening: BCA Pasar Legi Solo No. 0790266579 / a.n. Yulia Oeniyati Arsip Publikasi e-Buku bisa dibaca online di: http://www.sabda.org/publikasi/e-buku/ http://gubuk.sabda.org/ ---------------------------------------------------------------------- Staf Redaksi : Puji, Ary, Raka Berlangganan : subscribe-i-kan-buku(at)xc.org Berhenti : unsubscribe-i-kan-buku(at)xc.org Kontak e-Buku : staf-buku(at)sabda.org ====================================================================== "Sementara itu, sampai aku datang bertekunlah dalam membaca Kitab-kitab Suci, dalam membangun dan dalam mengajar." (1 Timotius 4:13) http://sabdaweb.sabda.org/?p=1Timotius+4:13
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |