Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-buku/66

e-Buku edisi 66 (13-1-2011)

Kesaksian (I)

==================e-BUKU (Berbagi Berkat Melalui Buku)================

Edisi 66/Januari 2011 -- Kesaksian (I)

DAFTAR ISI
RESENSI 1: SEPULUH MUKJIZAT YANG TERJADI PADA ORANG BIASA
RESENSI 2: SEMUA KARENA ANUGERAH-NYA
STOP PRESS: UNDANGAN BERGABUNG DI FACEBOOK GROUPS E-RENUNGAN HARIAN
            (E-RH)
EDISI BULAN DEPAN

Salam kasih,

Apa kabar, Pelanggan? Senang rasanya e-Buku bisa hadir kembali di
ruang baca Pelanggan dengan format yang baru. Apakah Pelanggan rindu
membaca buku-buku yang bisa menguatkan iman dan memberi semangat?
Dalam edisi perdana tahun ini, e-Buku menghadirkan dua resensi buku
kesaksian yang bisa dijadikan referensi. Artikel menarik tentang
mengatasi kesulitan membaca pun sudah kami siapkan. Jangan tunda-tunda
lagi, segera nikmati sajian kami.

Pimpinan Redaksi e-Buku,
Sri Setyawati
< setya(at)in-christ.net >
< http://gubuk.sabda.org/ >


"Buku adalah teman yang paling tenang dan konstan; buku adalah
konselor yang paling terbuka dan bijaksana, dan guru yang paling
sabar." (Charles W. Eliot)

      RESENSI 1: SEPULUH MUKJIZAT YANG TERJADI PADA ORANG BIASA

Judul asli buku: 10 Mukjizat Yang Terjadi Pada Orang Biasa
Penyusun: Basuki, Lastri Yuliana, dan Cacuk Wibisono
Penerbit: Yayasan Cahaya Bagi Negeri Indonesia, Bekasi 2001
Ukuran buku: 12 x 19 cm
Tebal: 97 halaman

Allah yang kita sembah adalah Allah yang ajaib. Kuasa-Nya sungguh
tidak terbatas. Dia bisa melakukan mukjizat kapan saja terhadap siapa
saja.

Buku ini berisi kesaksian-kesaksian dari orang-orang yang mengalami
mukjizat Tuhan tanpa rekayasa. Mereka sudah mengalami sendiri hal-hal
yang ajaib dari Tuhan. Kisah-kisah yang dimuat antara lain: kisah anak
muda yang selamat dari amukan massa yang nyaris merenggut jiwanya,
kisah seorang bapak yang bertahan hidup meski 12 pasang iganya patah
karena kecelakaan, seorang wanita yang sembuh dari kanker stadium 4,
dan seterusnya. Semuanya disampaikan dengan menarik dan komunikatif.
Dengan begitu, pembaca bisa membayangkan peristiwa yang dialami
narasumber. Secara garis besar buku ini sangat bermanfaat untuk
menguatkan iman, khususnya pada saat-saat kritis. Sayangnya, ayat
Alkitab sama sekali tidak dicantumkan dalam buku ini.

Buku ini bagus untuk semua kalangan baik pendeta, aktivis gereja,
maupun jemaat. Anda rindu dikuatkan dengan kisah nyata? Segera baca
buku ini.

Peresensi: Lani Mulati

                 RESENSI 2: SEMUA KARENA ANUGERAH-NYA

Penyusun: Adhy Asmara
Penerbit: Yayasan ANDI, Yogyakarta 1996
Ukuran buku: 12 x 19,5 cm
Tebal: 64 halaman

Apakah Anda pernah merasa putus asa? Sebagai orang percaya seharusnya
kita tidak perlu mengalaminya karena Tuhan Allah selalu memelihara dan
menyertai kita. Namun, sebagai seorang biasa kita tetap saja masih
merasakannya. Lalu apa yang harus kita lakukan?

Kita bisa mendapatkan semangat dan kekuatan yang baru dari banyak
sumber. Selain dari firman Tuhan dan doa, kesaksian saudara seiman pun
bisa menguatkan kita sehingga kita tidak perlu putus asa. Melalui buku
"Semua karena Anugerah-Nya" ini, kita akan menemukan semangat hidup
yang luar biasa dari orang-orang biasa. Ada lima kisah nyata yang bisa
Anda baca dari buku ini. Dua kisah di antaranya adalah tentang masalah
kebutaan. Tiga kisah lainnya adalah tentang pertobatan seorang pecandu
narkoba, seorang wanita yang kondisi fisiknya tidak memungkinkan untuk
hamil tetapi tetap bisa melahirkan anak kembar, dan seorang pengantar
kecap yang menjadi seorang pendeta. Kelima kesaksian ini merupakan
hasil wawancara Adhy dan narasumbernya. Penyusun menggunakan gaya
penulisan dengan tokoh orang pertama aku. Hal ini lebih atraktif untuk
pembaca.

Adhy Asmara, pria kelahiran Banten Selatan ini memiliki banyak
pengalaman di dunia tulis-menulis. Dia menulis banyak buku fiksi dan
nonfiksi. Beberapa bukunya digunakan sebagai buku pegangan untuk
mengajar SMP dan SMA. Bahkan ada juga yang dijadikan buku Inpres
penunjang kurikulum oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Selain
pernah bekerja sebagai wartawan, ia juga pernah menjadi penyiar radio
di Bandung dan dikenal sebagai pelukis. Dia benar-benar seorang yang
multi talenta.

Peresensi: Fitri Nurhana

         STOP PRESS: UNDANGAN BERGABUNG DI FACEBOOK GROUPS
                    E-RENUNGAN HARIAN (E-RH)

e-Renungan Harian adalah bahan renungan yang diterbitkan oleh Yayasan
Gloria dan disebarkan secara elektronik (e-RH) oleh Yayasan Lembaga
SABDA (YLSA). Dengan kemudahan media Facebook group saat ini, maka
Yayasan Gloria dan YLSA telah bekerja sama menyediakan wadah bagi para
pelanggan e-RH untuk saling bertemu dan berbagi berkat dari bahan e-RH
yang kita baca bersama.

Karena itu, dengan gembira kami mengundang para pelanggan e-RH untuk
bergabung di Facebook Groups e-Renungan Harian:

==> http://fb.sabda.org/group/rh

Selain disediakan bahan renungan e-RH setiap hari lewat Facebook, para
anggota juga diajak untuk bisa berbagi berkat dan berdiskusi seputar
bahan e-RH dengan anggota yang lain setiap hari. Mari kita bertumbuh
bersama!

Ajaklah juga teman-teman Anda yang rindu bersaat teduh bersama dengan
mengundang mereka untuk bergabung di Facebook e-RH.

                           EDISI BULAN DEPAN

Bulan Februari yang akan datang e-Buku akan menampilkan resensi buku
bertema keluarga. Pelanggan terkasih dapat mengirimkan resensi yang
terkait dengan tema atau tema lain yang berkategori Kristen. Silakan
kirim ke < buku(at)sabda.org >. Kami tunggu ya, terima kasih.

Kontak: < buku(at)sabda.org >
Redaksi: Sri Setyawati, Ami Grace Y., Samuel Njurumbatu, dan Yonathan
         Sigit P.
(c) 2011 -- Yayasan Lembaga SABDA
< http://www.ylsa.org >
Rekening: BCA Pasar Legi Solo;
No. 0790266579
a.n. Yulia Oeniyati
< http://blog.sabda.org/ >
< http://fb.sabda.org/buku >
Berlangganan: < subscribe-i-kan-buku(at)hub.xc.org >
Berhenti: < unsubscribe-i-kan-buku(at)hub.xc.org >

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org