Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2024/01/02

Selasa, 2 Januari 2024

Bacaan   : 1 RAJA-RAJA 6:1-13
Setahun : Kejadian 4-7
Nas       : "Mengenai rumah yang sedang kaudirikan ini, jika engkau hidup sesuai dengan segala ketetapan-Ku, dan melakukan segala peraturan-Ku, serta memelihara segala perintah-Ku dengan menjalankannya, Aku akan menepati janji-Ku kepadamu yang telah Kufirmankan kepad (1 Raja-raja 6:12)

Yang Utama: Ketaatan

Apa yang kita harapkan ketika tiba-tiba seseorang datang untuk melihat apa yang sedang kita kerjakan? Tentunya kita berharap orang itu memuji cara kerja dan apa yang telah kita kerjakan, bukan? Salomo bisa jadi berharap demikian. Tuhan memercayainya untuk membangun Bait Allah dan Salomo telah memberikan segalanya, yang terbaik, agar bangunan itu berdiri dengan besar, megah, dan indah. Sebagai manusia yang merasa telah memberikan segalanya, wajar jika ia ingin mendengar Tuhan memujinya.

Tetapi itu tidak terjadi. Di tengah-tengah pembangunan yang sedang berlangsung, tiba-tiba firman Tuhan datang dengan pesan yang jauh dari harapannya. Bukan pujian, tetapi peringatan! Ya, tidak ada kata penghargaan atas cara kerja Salomo atau pujian betapa megahnya rumah itu. Sebaliknya, firman Tuhan mengingatkannya agar ia hidup menurut segala ketetapan-Nya, tetap mengikuti perintah-Nya dengan menjalankannya (ay. 12). Nyatalah bahwa kehadiran Tuhan itu tidaklah ada hubungannya dengan usaha keras Salomo dalam membangun rumah itu. Kehadiran-Nya sama sekali tidaklah ditentukan oleh kemegahan bangunan karya manusia.

Acapkali kita mengerjakan sesuatu dengan segala usaha keras dan mengira bahwa kita telah mengutamakan Tuhan. Merenungkan kembali firman Tuhan kepada Salomo, kita disadarkan bahwa apa yang membuat Tuhan berkenan kepada kita bukanlah sebuah karya atau usaha keras yang kita lakukan. Hal terutama yang menyukakan hati-Nya adalah ketika kita taat melakukan segala perintah-Nya dengan menjalankannya. Tunduk dan taat kepada firman Tuhan jauh lebih menyenangkan hati-Nya. --SYS/www.renunganharian.net

TUHAN TERTARIK KETIKA KITA DIDAPATI-NYA HIDUP TAAT DAN
SETIA KEPADA FIRMAN-NYA, BUKAN DENGAN KARYA HEBAT KITA.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org