Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2023/01/14 |
|
Sabtu, 14 Januari 2023 Bacaan : LUKAS 23:33-43 Setahun : Kejadian 40-42 Nas : Lalu ia berkata, "Yesus, ingatlah aku, apabila Engkau datang sebagai Raja." (Lukas 23:42)
|
|
Ada orang suka berbuat jahat. Berkali-kali diperingatkan, tidak juga sadar, malah semakin jahat. Tampaknya tidak ada lagi harapan orang itu bertobat. Ada yang bersikeras tidak mau menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat. Sudah banyak orang menginjili dirinya, malah ia menghujat nama Yesus. Tampaknya tidak ada lagi harapan orang itu menerima keselamatan. Saat Yesus disalib, ada dua penjahat turut disalib. Namanya penjahat, sudah pasti perbuatan mereka jahat. Sampai jatuh hukuman mati atas diri mereka. Saat tergantung di kayu salib, masih juga mereka berbuat jahat. Mereka mencela Yesus (Mat. 27:44). Namun tiba-tiba seorang dari penjahat itu bertobat. Hatinya berubah sehingga ia menegur temannya, "Tidakkah engkau takut kepada Allah, sebab engkau menerima hukuman yang sama?" (ay. 40). Penjahat itu menyadari kesalahannya dan rela hati menerima salib sebagai hukuman yang layak baginya (ay. 41). Lalu ia memohon keselamatan bagi jiwanya. Katanya kepada Yesus, "Yesus, ingatlah aku, apabila Engkau datang sebagai Raja" (ay. 42). Kisah penjahat itu menunjukkan bahwa selalu ada harapan bagi manusia yang jahat untuk bertobat. Selalu ada harapan bagi yang keras hati untuk menerima keselamatan. Sekarang mungkin ada orang-orang di sekeliling kita yang masih suka berbuat jahat. Ada juga dari mereka bersikeras tidak mau menerima Injil keselamatan. Jangan lelah memperingatkan mereka, pula berbicara tentang Yesus kepada mereka. Karena ternyata selalu ada harapan bagi mereka. Yakini suatu hari mereka bertobat. Yakini suatu hari mereka menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat. --LIN/www.renunganharian.net SELAMA MASIH BERNAPAS, SELALU ADA HARAPAN BAGI SESEORANG
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |