Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2024/03/25 |
|
Senin, 25 Maret 2024 Bacaan : 1 PETRUS 4:12-19 Setahun : Hakim-hakim 19-21 Nas : Sebaliknya, bersukacitalah, sesuai dengan bagian yang kamu dapat dalam penderitaan Kristus, supaya kamu juga boleh bergembira dan bersukacita pada waktu Ia menyatakan kemuliaan-Nya. (1 Petrus 4:13)
|
|
Rasul Petrus mengulang-ulang nasihat dan penghiburannya bagi orang percaya yang menderita. Seakan-akan pengulangan ini menyiratkan bahwa orang kristiani rawan menderita. Sekalipun menghidupi kebaikan dan kebenaran, mereka tetap harus bersiap jika diperhadapkan pada kemungkinan adanya aniaya dan derita karena iman. Bahkan perkara ini menjadi tantangan yang tersulit bagi orang kristiani. Meski demikian, Rasul Petrus mengingatkan umat untuk tidak heran dengan penderitaan orang benar. Sebab terang orang benar sulit bersatu dengan kegelapan dunia. Karena itu, penderitaan menjadi ladang pengujian kesungguhan hati, kekuatan, kesabaran serta pemurnian iman. Kristus pun telah lebih dulu mengalami hal yang demikian. Tak heran jika Rasul Petrus mengajak umat untuk bersukacita saat harus turut mengambil bagian dalam penderitaan Kristus. Karena ini berarti kita bersatu dengan Dia. Dengan demikian, kita juga akan turut bersukacita pada waktu Dia datang kembali untuk menyatakan kemuliaan-Nya. Ada penderitaan yang memang harus membuat kita merasa malu. Menderita karena menjadi pembunuh, pencuri, penjahat, mencampuri urusan orang lain, serta segala yang melawan kehendak Allah. Namun, ketika kita dihina karena mengikut Kristus, dan melakukan kehendak-Nya dalam kebenaran, kita tak perlu malu sebab ini berarti Roh kemuliaan Allah ada di dalam diri kita. Karena itu, apabila Allah menghendaki kita menderita, jangan kehilangan sukacita! Jalani saja dengan penyerahan diri kepada Tuhan, sambil senantiasa mengingat bahwa Allah akan selalu menepati janji-Nya. --EBL/www.renunganharian.net SEBAGAI ORANG BERIMAN BERSUKACITALAH MENDERITA
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |