Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2023/04/30 |
|
Minggu, 30 April 2023 Bacaan : 1 SAMUEL 15 Setahun : 1 Raja-raja 21-22 Nas : Tetapi jawab Samuel: "Apakah TUHAN itu berkenan kepada korban bakaran dan korban sembelihan sama seperti kepada mendengarkan suara TUHAN? Sesungguhnya, mendengarkan lebih baik dari pada korban sembelihan, memperhatikan lebih baik dari pada lemak domba-dom (1 Samuel 15:22)
|
|
Sebagai staf pemasaran, saya sadar orang-orang yang saya ajak bicara seratus kali lebih memperhatikan diri mereka dan segala masalah mereka, dibandingkan masalah saya. Bulan-bulan pertama menjadi staf pemasaran, saya tidak mendengarkan dan memperhatikan maunya calon pembeli. Saya berusaha menawarkan produk-produk yang menurut saya mereka butuh. Hasilnya, mereka menolak. Saya belajar dan berubah. Saya mendengarkan dan memperhatikan apa yang mereka ucapkan, sehingga diperhatikan dan tahu maunya mereka. Hasilnya, saya berhasil menjual banyak. Agar mengerti maunya Tuhan dan bisa melakukan dengan tepat apa perintah-Nya, kita harus memperhatikan dan mendengarkan perintah-Nya. Tuhan memilih Saul menjadi raja pertama Israel, pasti Tuhan tahu Saul mampu. Sayangnya, Saul tidak memperhatikan apa yang Tuhan mau (ay. 3), sehingga tidak melakukan perintah-Nya (ay. 9). Akibat perbuatannya, Tuhan menyesal menjadikan Saul sebagai raja. Memang setelah Tuhan menolak Saul (ay. 26), dia tetap menjadi raja selama beberapa tahun berikutnya. Tapi, Tuhan tidak pernah memperhatikan Saul, termasuk saat kondisi Saul sangat terjepit (1Sam. 28:15-18). Saat kita menjadi pribadi yang selalu memperhatikan dan mendengarkan perintah Tuhan dan apa yang sesama mau, kita bisa melakukan sesuatu dengan tepat. Agar kita diperhatikan Tuhan, perhatikanlah setiap firman-Nya sehingga kita bisa melakukannya dengan tepat. Setiap kali melakukan percakapan dengan seseorang, perhatikanlah dia agar kita diperhatikan dan tahu kebutuhannya. --RTG/www.renunganharian.net KITA MENDAPATKAN PERHATIAN DARI TUHAN DAN SESAMA
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |