Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2020/11/29 |
|
Minggu, 29 November 2020 Bacaan : Efesus 4:17-32 Setahun : 2 Korintus 5-8 Nas : Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan. (Efesus 4:31)
|
|
Sebuah benda yang pasti ada di rumah kita adalah tempat sampah. Setiap hari kita membuang ke dalamnya pelbagai kotoran rumah tangga, seperti plastik pembungkus makanan, kulit buah-buahan, sobekan kertas, tisu dan lain sebagainya. Adanya tempat sampah membuat rumah kita bersih. Kotoran tidak mengendap, tetapi dibawa keluar. Tahukah kita di kehidupan ini ada sampah tak kasatmata? Wujudnya dapat berupa kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah (ay. 31). Namanya "sampah", sudah seharusnya kita buang! Herannya banyak di antara kita malah menyimpannya di dalam hati. Untunglah Daud tidak termasuk orang-orang yang demikian! Selama hidupnya, Daud tidak melakukan kesalahan terhadap Saul, pula memperlakukannya dengan hormat. Kenyataannya Saul justru sangat membencinya, bahkan ia memburu Daud untuk membunuhnya. Saat itu Iblis melemparkan pada Daud "sampah", yaitu kepahitan, kegeraman dan kemarahan. Apa yang dilakukan Daud? Ia membuangnya! Daud tetap bersikap baik kepada Saul. Dua kali ia beroleh kesempatan membunuh Saul, tetapi hal itu tidak dilakukannya. (1Sam. 24; 1Sam. 26). Daud menyingkirkan semua sampah sehingga kehidupannya dapat tetap berbau harum di hadapan Tuhan. Adakah sampah tak kasatmata tertimbun dalam diri kita? Sekiranya ya, sekarang ini saatnya kita membuangnya! Singkirkan hawa nafsu (ay. 22), dan buanglah dusta (ay. 25). Jangan lagi menyimpan kemarahan, tetapi berikanlah pengampunan (ay. 26). Lepaskan diri dari kebiasaan buruk, lalu sebaliknya kenakan kebiasaan baik (ay. 28). Hasilnya, kehidupan kita menjadi bersih dan berbau harum di hadapan Tuhan. --LIN/www.renunganharian.net JANGAN SIMPAN SAMPAH DALAM DIRI KITA, BUANGLAH ITU SEGERA!
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |