Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2014/01/09 |
|
Kamis, 9 Januari 2014
|
|
Judul: Bukan hanya membaca dan mempelajari Pertama, kesaksian Yohanes Pembaptis (33-35). Dia adalah saksi yang benar, tetapi para pemimpin agama tidak menerima kesaksiannya. Kedua, kesaksian dari karya-karya Yesus (36) yang memperlihatkan belas kasihan dan kasih karunia-Nya kepada mereka yang membutuhkan. Sementara orang-orang Yahudi menginginkan seorang mesias yang akan menggunakan mukjizat untuk melepaskan Israel dari musuh mereka. Itulah sebabnya mereka tidak mau menerima kesaksian dari karya-karya Yesus. Ketiga, kesaksian dari Bapa (37-38) bahwa Yesus adalah Anak Allah, dalam setiap karya dan perkataan Yesus. Meski ada kesaksian dari Yohanes Pembaptis, karya-karya Yesus, kitab suci, dan Bapa sendiri, para pemimpin Yahudi tetap menolak Yesus. Namun orang yang menolak Yesus akan mendapat dakwaan. Bukan oleh Yesus, tetapi oleh orang yang memberikan kesaksian tentang Yesus, yaitu Musa (bdk. Ul. 18:15-19), orang yang mereka hormati, yang hukum-hukumnya mereka pertahankan dengan begitu ketat. Dengan menolak Yesus, berarti mereka menolak kesaksian Musa (45-46). Ternyata membaca dan mempelajari kitab suci saja tidaklah cukup. Para pemimpin Yahudi juga melakukannya, tetapi mereka kehilangan makna utamanya yaitu janji tentang kedatangan Mesias, yang adalah Yesus. Karena itu kita harus berpaut pada firman dengan iman. Di dalam dan melalui Alkitab, kita akan menemukan Kristus lalu mengasihi dan menaati Dia. Maka ingatlah, Alkitab diberikan bukan supaya kita menimbun pengetahuan tentang Allah, melainkan supaya kita dapat mengenal, mengasihi, dan melayani Dia. Kiranya Roh Allah memampukan kita untuk menemukan Kristus di dalam Alkitab. Kiranya Roh menolong kita agar dapat mendengarkan suara Kristus melalui Alkitab yang kita baca setiap hari. Diskusi renungan ini di Facebook:
Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |