Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2020/01/16 |
|
Kamis, 16 Januari 2020 (Minggu ke-1 sesudah Epifania)
|
|
Yesus menggunakan momen hari terakhir perayaan Hari Raya Pondok Daun untuk menyatakan diri-Nya. Pada perayaan itu, para peziarah menyaksikan bagaimana rombongan para imam membawa air dari kolam Siloam dan mencurahkannya pada dasar altar. Ini adalah simbol harapan Israel akan air yang keluar dari Bait Suci yang mengalir ke berbagai penjuru daerah. Yang mengalirkan air itu adalah Allah (lih.Yeh. 47:1-12). Perkataan Yesus, “Siapa saja yang percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup” (38), menunjukkan bahwa Ia adalah sumber Air Hidup. Apa yang dimaksud-Nya adalah Roh (39). Ini adalah gema janji Allah kepada Israel yang bertobat bahwa Ia akan mencurahkan Roh-Nya ke atas semua manusia (Yl. 2:28, 29). Ini juga petanda kedatangan Mesias yang sejati (bdk. Yes.11:1-10, 42:1-4, 61:1). Selama perayaan Hari Raya Pondok Daun ini, Yesus telah menyingkapkan diri-Nya. Ia adalah nabi yang benar. Ia berasal dari Allah dan hanya menyampaikan perkataan yang berasal dari Allah saja (7:16-18, 28-29). Ia adalah Mesias. Setelah Ia dipermuliakan, Allah akan mencurahkan Roh-Nya atas orang yang percaya kepada-Nya. Sekalipun demikian, tetap saja ada orang yang tidak percaya kepada-Nya (41). Mereka menolak kesaksian Yesus. Dalih mereka adalah Mesias berasal dari Betlehem, bukan dari Galilea (42). Seandainya mereka tidak mengeraskan hati dan mau terbuka terhadap kesaksian Yesus, pasti mereka tidak keliru. Sebaliknya, ketidakpercayaan mereka adalah bukti kekerasan hati dan ketidakterbukaan mereka terhadap berita tentang keselamatan dari Allah. Bagaimana dengan Anda? Percayakah Anda bahwa Yesus adalah Mesias? Apakah Anda mau menerima undangan keselamatan Yesus untuk datang kepada-Nya? Jangan mengeraskan hati. Datanglah kepada-Nya. Sungguh, Yesus adalah Mesias. Doa: Lembutkanlah hatiku, ya Allah, agar aku percaya dan menerima-Mu sebagai Mesias dalam hidupku. [JPH]
Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |