Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2016/01/26 |
|
Selasa, 26 Januari 2016
|
|
Judul: Kemahakuasaan Yesus Bukan hanya para malaikat, bahkan roh jahat dapat mengakui bahwa Yesus adalah Anak Allah. Mereka ketakutan dan menyembah- Nya (6-7). Kelihatannya roh jahat yang disebut Legion ketakutan akan penghakiman yang akan diterimanya. Mereka memohon agar diizinkan tidak meninggalkan daerah itu, melainkan pindah ke kawanan babi. Kemudian, kawanan babi tersebut mati lemas di danau setelah terjun dari tepi jurang (8-13). Ada pengorbanan yang sangat besar untuk melepaskan seseorang dari ikatan roh jahat. Kuasa Tuhan tidak dapat dipungkiri oleh siapapun, bahkan oleh roh jahat. Berarti, tidak ada kuasa apapun di luar Tuhan yang perlu kita takuti. Kita juga tidak perlu menyerahkan pengendalian diri kita kepada sesuatu atau seseorang di luar Tuhan. Roh jahat memang memiliki kuasa, karena itu kita perlu berhati-hati. Meski demikian, kuasanya takluk di bawah kedaulatan Tuhan Yesus. Tindakan Yesus mengorbankan kawanan babi yang banyak memperlihatkan betapa mahal harganya menyelamatkan jiwa seseorang. Pengorbanan materi yang besar seharusnya dilihat tidak lebih berharga dibandingkan satu jiwa yang dilepaskan dari ikatan ribuan roh jahat. Selain itu, Yesus ingin menyadarkan masyarakat Gerasa betapa berbahayanya roh jahat. Tanpa kuasa Tuhan, mustahil seseorang sanggup melepaskan diri dari kuasa jahat tersebut. Jiwa setiap orang sangat berharga bagi Tuhan. Karena itu, kita harus menyerahkan hidup seutuhnya ke dalam tangan Tuhan . Ia berkuasa menjaga dan menjauhkan kita dari segala kuasa lain yang mungkin mengganggu dan menguasai manusia. [JH]
Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |