Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2020/04/21 |
|
Selasa, 21 April 2020 (Minggu ke-2 sesudah Paskah)
|
|
Pasal ini berbicara tentang orang-orang yang mengkhususkan diri menjadi nazir Allah. Mereka mempersembahkan diri kepada Tuhan untuk melayani-Nya. Bagi mereka berlaku aturan ketat yang mesti dijalani dengan disiplin. Aturan tersebut dalam rangka menjaga kekudusan hidup sang nazir Allah. Kekudusan mesti ada dalam hidup setiap orang yang melayani Tuhan. Sebab, mereka adalah perantara antara Tuhan dan manusia. Ini mengingatkan kita pada satu prinsip penting bahwa suatu jabatan khusus membutuhkan disiplin dan komitmen khusus. Hal seperti ini sejatinya tidak hanya berlaku dalam kehidupan keagamaan, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Seorang tentara, polisi, atau ilmuwan biasanya mempunyai berbagai disiplin tertentu yang mesti dijalani sehingga tujuan dan tugas dapat tercapai dengan baik. Disiplin khusus mesti menjadi perhatian bagi semua orang yang mempunyai jabatan khusus. Jabatan khusus tidak berbicara soal posisi tertentu. Jabatan khusus juga bisa disematkan kepada setiap orang yang menghayati panggilan hidupnya secara khusus. Misalnya, jabatan khusus sebagai ibu rumah tangga atau orang tua tunggal (single parent). Jabatan tersebut bukanlah jabatan yang kecil atau sepele. Itu adalah jabatan istimewa yang membutuhkan disiplin khusus agar hidup rumah tangga dapat berjalan dengan baik. Kesehatan dan masa depan anak-anak sangat membutuhkan perhatian orang tua yang menyadari panggilan khusus tersebut. Marilah kita memohon pertolongan Tuhan agar kita bisa mengenali dan menghayati panggilan dan jabatan khusus yang dipercayakan kepada kita. Baik itu jabatan di tempat kerja, di rumah, di masyarakat, maupun di gereja. Kita memohon pertolongan Tuhan agar kita bisa berdisiplin. Dengan begitu, kita mampu bertanggung jawab dan menjadi saluran berkat Tuhan karena jabatan khusus tersebut. Kita perlu melatih diri untuk hidup disiplin supaya jabatan yang Tuhan percayakan kepada kita bisa menjadi saluran berkat-Nya bagi orang lain. [MTH]
Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |