Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2008/05/12 |
|
Senin, 12 Mei 2008
|
|
Judul: Apa isi pemberitaan Anda? Selain itu, Paulus mengingatkan Timotius agar memerhatikan ajaran yang dia beritakan (ayat 13-14). Paulus telah mengajari Timotius kebenaran tentang Allah, juga mengenai cara hidup orang Kristen. Semua itu harus Timotius teruskan kepada orang lain. Bagi Paulus, memerhatikan pesan Injil yang diberitakan tidak kalah penting dengan tindakan memberitakan Injil itu sendiri. Apalagi dengan berkembangnya ajaran yang tidak sehat, yang akhirnya membawa orang menyimpang dari ajaran yang telah Paulus ajarkan. Mereka yang telah menyimpang itu adalah yang tinggal di Asia Kecil, termasuk Figelus dan Hermogenes (ayat 15). Paulus mengingatkan Timotius agar tidak sampai seperti mereka. Sebaliknya Timotius harus meneladani keluarga Onesiforus (ayat 16-18). Berkembangnya kekristenan telah membuka begitu banyak kesempatan kepada jemaat Tuhan untuk terlibat aktif dalam pelayanan. Pekabaran Injil di dalam lingkup terbatas sudah mulai digerakkan di antara mereka yang bukan misionaris. Membawakan renungan firman Tuhan pun telah dilakukan oleh orang-orang yang tidak mengenyam pendidikan teologia. Namun tentu saja semua itu tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Bagaimanapun kita semua perlu belajar bukan hanya mengenai cara kita menyampaikan, tetapi juga mengenai kebenaran pesan yang kita sampaikan.
Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |