Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2009/05/29 |
|
Jumat, 29 Mei 2009
|
|
Judul: Aman dalam perlindungan Allah Saat murka Allah dinyatakan maka kegentaran menimpa raja-raja yang berkumpul melawan Dia (ayat 5-7). Kesakitan yang dahsyat menimpa raja-raja tersebut sehingga dikatakan mereka kesakitan seperti perempuan yang akan melahirkan (ayat 7). Murka Allah tersebut disambut baik oleh umat Allah dan mereka pun memuji Allah yang telah menegakkan keadilan (ayat 11). Umat bersorak-sorai karena penghukuman Tuhan atas bangsa-bangsa itu (ayat 12). Mereka memuji Allah, yang telah me-lepaskan Sion dari musuh-musuhnya. Yerusalem menjadi aman karena berkat dan perlindungan Allah. Sejak semula Allah memang selalu menyelamatkan umat-Nya dengan menghakimi bangsa-bangsa dan orang-orang fasik. Allah me-nyelamatkan umat Israel dari perbudakan Mesir dengan menjatuhkan 10 tulah atas orang Mesir dan menenggelamkan kereta-kereta kuda Mesir di Laut Merah. Banyak orang yang mencela tindakan Allah yang meme-rintahkan bangsa Israel menumpas habis orang Kanaan. Na-mun kita harus menyadari bahwa dalam hal ini, Allah sedang menyatakan keadilan dan penghakiman kepada orang Kanaan (band. Kej. 15:16). Begitu pula dalam nas hari ini pemazmur dan umat Allah melihat murka Allah terhadap bangsa-bangsa sebagai suatu penegakan keadilan dan mereka bersukacita atas tindakan Allah yang Maha Adil. Kita harus dapat melihat bahwa selain penuh kasih, Allah juga adil, Ia akan menghukum setiap kejahatan dengan keras. Allah yang demikian seharusnya memberi rasa aman dan penghiburan bagi kita yang berlindung pada-Nya.
Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |