Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2019/05/29 |
|
Rabu, 29 Mei 2019 (Minggu ke-5 sesudah Paskah)
|
|
Ada pepatah mengatakan, "Tak ada gading yang tak retak." Tak ada manusia sempurna karena kesempurnaan hanyalah milik Tuhan. Semua kemampuan, kepandaian, dan keahlian khusus kita adalah anugerah-Nya semata. Namun, apabila kita tidak mengasah dan mengembangkannya, semua itu akan sia-sia. Itu hanya menjadi bakat terpendam karena jarang digunakan. Allah memberi dan kita menerima Maka, sebagai wujud tanggung jawab, kita wajib mengembangkan pemberian khusus dari Allah. Dalam nas hari ini, Musa memperkenalkan Bezaleel dan Aholiab kepada umat Israel. Mereka adalah ahli-ahli bangunan pilihan Allah yang diurapi-Nya secara khusus (31- 35). Kedua orang itu dipenuhi Roh Allah dengan keahlian, pengertian, dan pengetahuan. Semua itu digunakan untuk pekerjaan mendirikan Kemah Suci dan membuat segala perabotan di dalamnya. Bukan hanya itu saja, kemampuan tersebut juga harus disalurkan dengan mengajarkannya kepada orang lain, sehingga ada banyak orang bisa terlibat dalam pembangunan Kemah Suci. Artinya, keterampilan itu bukan hanya untuk mereka sendiri. Mereka juga mesti membagikan keahlian, kemampuan, dan kepandaiannya kepada orang lain. Coba lihat pelayanan di sekitar kita. Tentu ada banyak pelayanan yang memerlukan dukungan anak-anak Allah. Allah telah memberikan anugerah kemampuan dan keahlian. Oleh karena itu, kita harus serius menggumuli apa dan di mana ladang pelayanan kita. Kemudian, kita mesti berkomitmen pada hasil pergumulan itu. Sekarang, mari kita melihat diri sendiri? Apa kemampuan dan keahlian kita? Adakah talenta khusus yang Allah berikan kepada kita? Jika sudah menemukannya, jangan ragu untuk menggunakan dan mempersembahkannya demi pelayanan bagi Allah. Dengan segala kekurangan yang ada, Allah akan menyempurnakan pelayanan kita. Doa: Tuhan, terima kasih untuk karunia-Mu, yaitu kemampuan dan keahlian yang telah Engkau berikan. Pakai dan perlengkapilah kami terus. [YNB]
Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |