Yosua 14:1-5Hak dan keadilan

Judul: Hak dan keadilan

Tanah Perjanjian adalah anugerah Tuhan kepada umat Israel. Israel telah menerimanya dengan iman. Banyak nyawa telah melayang dan darah telah menetes. Ini adalah perjuangan seluruh Israel. Oleh sebab itu, Tanah Perjanjian harus dibagi dengan adil, sehingga semua orang bisa menikmati hasil jerih lelah mereka. Setiap suku harus mendapatkan bagiannya, tidak boleh ada suku yang ditelantarkan atau dilupakan. Hanya suku Lewi yang tidak mendapat tanah sebab warisan mereka adalah Allah sendiri (3, lih. Ul. 10:9). Dalam kedaulatan-Nya, Tuhan menetapkan bagian tanah tiap suku dengan undian (Yos. 14:2). Acuan yang mengatur proses pembagian tersebut ialah firman Tuhan bukan kebijaksanaan manusia.

Tanpa pengaturan Tuhan pembagian tanah bisa menimbulkan masalah besar. Sesama suku Israel bisa bertarung demi memperebutkan setiap jengkal tanah. Aturan dan tata tertib tidak lagi diikuti. Akibatnya akan terjadi ketidakadilan dan ketidakmerataan. Banyak orang mati kelaparan karena tidak mendapatkan haknya, sebaliknya sebagian kecil orang bisa mati kekenyangan karena makan terlalu banyak. Perasaan senasib sepenanggungan dan solidaritas yang nyata saat berjuang bersama hilang karena sikap mementingkan diri sendiri.

Dua hal yang dapat mencegah sikap ini. Pertama, menyadari bahwa semua berkat adalah anugerah Tuhan. Setiap orang pasti mendapat berkat yang cukup dan yang terbaik sehingga kita tidak perlu iri pada berkat orang lain. Kedua, bukan berkat-Nya, tapi Sang Pemberi berkatlah yang seharusnya menjadi tujuan hidup kita (seperti suku Lewi). Kita harus waspada dengan berpegang pada firman Tuhan, terhadap arus materialisme yang kini melanda dunia dan memasuki gereja. Jangan kita terjebak pada orientasi duniawi terhadap harta.

Camkan: "Karena di mana hartamu berada, di situ juga hatimu berada" (Mat. 6:21).

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.