Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2014/10/17 |
|
Jumat, 17 Oktober 2014
|
|
Judul: Janji pemulihan Seperangkat kata kerja yang positif menunjukkan inisiatif Allah memulihkan umat-Nya (3, 8, 11, 17, 18, 19, 22). Mulai dari memutuskan perhambaan pada Babel (3), sampai pada kembalinya ikatan perjanjian Sinai (22). Artinya, penghukuman sudah berakhir, pengampunan sudah diberikan tuntas, dan umat-Nya kembali dalam ikatan perjanjian kasih setia Tuhan. Rentetan kalimat tersebut menunjukkan kesungguhan Allah untuk memulihkan umat Israel. Sebelum kalimat-kalimat tersebut diutarakan, Allah meminta Yeremia untuk menuliskan segala perkataan tersebut ke dalam suatu kitab (2). Tujuannya jelas, Allah ingin agar umat bisa melihat dan memegang janji tersebut. Tuhan bukan Allah yang ingkar janji. Umat yang kepadanya Ia berjanji dapat membuktikan kebenaran janji-janji-Nya pada suatu waktu nanti lewat kitab tersebut. Melalui kitab tersebut, Allah mau membuktikan bahwa Ia tidak sama dengan nabi-nabi palsu, para juru tenung, dan para imam yang bernubuat, tetapi tidak bisa membuktikan kebenaran nubuatnya. Allah berani mencatatkan janji-Nya pada kitab tersebut karena Dia adalah Allah yang dapat dipercaya dan yang tidak pernah mengingkari janji-Nya bahkan sanggup menggenapinya. Janji yang sama Ia berikan kepada kita. Ia telah berjanji mengampuni dosa kita, menyembuhkan luka batin kita, menyertai kehidupan kita di dunia ini, serta memberikan surga mulia kelak. Kita akan menjadi umat-Nya dan Ia akan menjadi Allah kita. Semua janji ini sudah Allah buktikan dan genapi melalui pengurbanan Tuhan Yesus di kayu salib. Kita bisa menemukan semua janji Allah dan penggenapannya di dalam Alkitab. Sudahkah kita membacanya? Diskusi renungan ini di Facebook:
Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |