Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2023/11/05

Minggu, 5 November 2023 (Minggu ke-23 sesudah Pentakosta)

Daniel 3
Rela Mati dalam Kesetiaan

Umat yang setia tidak akan gentar sekalipun menghadapi banyak tantangan, bahkan jika hal itu berisiko pada kematian. Inilah yang ditunjukkan dalam nas bacaan kita hari ini.

Seperti raja-raja lainnya pada zaman kuno, Raja Nebukadnezar membuat patung emas yang sangat tinggi dan memerintahkan semua orang untuk sujud menyembahnya (1-7). Rupanya raja mendapat laporan bahwa ada tiga orang Yahudi yang bernama Sadrakh, Mesakh, dan Abednego yang tidak mau menyembah patung tersebut (8-12). Raja sangat marah karena ketiga orang itu tetap tidak mau menyembah sekalipun mereka telah ditegur. Mereka kemudian diikat dan dicampakkan ke dalam perapian (19-23).

Namun, ternyata raja melihat ada empat orang yang berjalan di tengah-tengah api. Akhirnya, raja memanggil ketiga orang tersebut keluar, dan mereka keluar dengan tidak ada bagian tubuh mana pun dari mereka yang hangus (24-27). Akhirnya, raja memerintahkan setiap orang tidak boleh menghina Allahnya Sadrakh, Mesakh, dan Abednego (28-29).

Daniel tidak ada dalam kejadian ini karena Daniel melayani di istana (2:49). Mengapa ketiga orang ini tidak mau menyembah patung Nebukadnezar? Karena mereka setia kepada Allah dan beriman bahwa Allah sanggup melepaskan mereka dari perapian (16-17). Menariknya, walau mereka tahu Allah sanggup, tetapi jika ternyata Allah tidak menyelamatkan mereka seperti yang diharapkan, mereka bersedia mati demi iman mereka (18)

Kita harus beriman bahwa Allah kita adalah Yang Mahakuasa, yang jelas dapat melepaskan kita dari mara bahaya apa pun. Namun, karena Allah sendiri berkata: "rancangan-Ku bukanlah rancanganmu" (Yes. 55:8), kita tidak boleh mendikte dan memaksa Allah untuk menolong kita seperti yang kita inginkan. Dalam hal ini kita juga harus menguatkan hati kita dan bersedia membayar harga jika ternyata Allah berkehendak lain.

Kiranya Allah memampukan kita untuk setia dan rela melewati apa pun karena kita hendak menyembah dan memuliakan Dia. [INT]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org