Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2015/11/25 |
|
Rabu, 25 November 2015
|
|
Judul: Pasanglah Telingamu Dalam nas kini, kita melihat seruan Salomo secara langsung, seolah-olah berbicara kepada seseorang secara pribadi. Ia berulang kali menekankan kegunaan telinga. Ia menasihati agar kita untuk sungguh-sungguh memasang telinga. Memasang telinga berarti menjadi tenang, tidak lekas gusar dan suka marah. Saat seseorang penuh perhatian terhadap pengetahuan dan selalu mendengar amsal para orang bijak, maka ia akan terbiasa berjalan dalam hikmat. Contohnya, menghormati hak milik perorangan, tidak memindahkan batas tanah dan mencuri tanah (22-23, bdk. Ul. 19:14, 27:17), tidak bergaul akrab dengan orang yang amarahnya meledak-ledak. Tujuan memasang telinga antara lain: Pertama, mendengar dan memperhatikan setiap ajaran. Kedua, membawa kepada kepercayaan akan Yahweh (19). Ketiga, mendatangkan kepuasan yang melimpah (18). Keempat, supaya mengetahui apa itu kebenaran, mampu membedakan dengan jelas antara yang benar dan salah, hal mana menguntungkan diri dan orang lain (21, bdk. 1Ptr. 3:15). Jika mau mendapatkan manfaatnya, maka kita harus mencerna, mempraktikkan, menaati, dan menyerahkan diri ke dalamnya untuk dibentuk (bdk. 2:10). Berapa banyak di antara kita yang memasang telinga tetapi tidak mendengar dan memperhatikan kata-kata hikmat? Semua pengajaran menjadi sia-sia karena sikap kita yang meremehkannya. Kita tidak bisa berkata seperti ini, "Semua perkataan itu baik, tetapi tidak ada artinya bagi kami." Tidak! Marilah kita bercermin diri pada hikmat dan pengajaran. Pakailah hikmat dan ajaran tersebut saat kita berbicara maupun bertindak, maka ia akan mendatangkan nama baik bagimu. [SB]
Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |