Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/kisah/82

KISAH edisi 82 (4-8-2008)

Lima Petobat Baru

 
____________PUBLIKASI KISAH (Kesaksian Cinta Kasih Allah)_____________

                        Edisi 82, 4 Agustus 2008

PENGANTAR

  Untuk lebih mengenal seseorang, biasanya kita akan berusaha untuk
  lebih dekat dengannya. Seiring bertambahnya kedekatan kita,
  diharapkan akan semakin banyak informasi yang bisa kita ketahui
  mengenai orang tersebut dan niscaya kita akan lebih mengenalnya.

  Sewaktu saya belum mengenal siapa Yesus itu, tentu saja saya belum
  dapat menerima-Nya sebagai Tuhan dan Juru Selamat. Saya
  menganggap-Nya sama dengan tokoh-tokoh yang dikagumi oleh banyak
  orang. Setelah mengenal-Nya, ternyata Dia lebih dari Seorang yang
  pantas menerima rasa kagum dari saya maupun seluruh manusia yang ada
  di muka bumi. Dia adalah Sahabat dan juga Tuhan dalam hidup saya.
  Apakah Anda juga memiliki pengalaman yang sama? Sambil terus
  mengalami kasih Bapa dalam hidup Anda, simaklah pula kisah berikut
  ini. Kiranya semakin bertambah-tambah sukacita kita di dalam Dia.

  Pimpinan Redaksi KISAH,
  Pipin Kuntami

______________________________________________________________________
KESAKSIAN

                           LIMA PETOBAT BARU

  Michael tahu tentang semua agama. Dia telah mencoba beberapa agama
  selama beberapa tahun dan menghadiri ibadah di beragam gereja yang
  ada di dekat rumahnya di Liverpool, Inggris. Dia bahkan menjadi tuan
  rumah bagi persekutuan kelompok pemuda Kristen. Meskipun demikian,
  Michael tidak pernah benar-benar mengetahui fakta-fakta Injil.

  Seorang temannya memberikan sebuah traktat yang berjudul "How to Be
  Sure" (Bagaimana Menjadi Yakin) kepada Michael. Setelah membacanya,
  Michael tahu bahwa dia tidak merasa pasti dengan keselamatannya.
  Surat dari Michael berikut ini adalah kesaksian yang menceritakan
  kisah selanjutnya.

    "Saya sungguh-sungguh berterima kasih karena telah membaca
    traktat `How to be Sure`. Saya menerimanya sebagai pemberian dari
    teman. Saya membaca traktat ini pada saat diadakan persekutuan
    pemuda Kristen di rumah saya. Sebagai buahnya, ada kelompok yang
    terdiri dari lima pemuda, termasuk saya, menyadari bahwa kami
    benar-benar tidak mengetahui dasar-dasar ajaran Kristen. Akhirnya,
    kami memutuskan untuk mengakui segala dosa kami, mohon ampun, dan
    menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat pribadi. Saat itu
    benar-benar merupakan kesempatan yang istimewa -- ada lima petobat
    baru, termasuk saya. Saya telah menganut dan mencoba semua agama
    selama bertahun-tahun. Saya mengikuti ibadah di semua gereja lokal
    selama delapan tahun. Baru sekarang ini, untuk pertama kalinya,
    saya dapat berkata dengan yakin bahwa `saya telah diselamatkan di
    dalam Kristus`. Terima kasih banyak."

  Michael juga menceritakan bahwa wilayah tempat tinggalnya
  sungguh-sungguh merindukan berita Injil. Sekarang dia menggunakan
  traktat "How to Be Sure" untuk memberitakan Injil kepada orang-orang
  di lingkungan sekitarnya.

  Diterjemahkan dari:
  Nama situs: American Tract Society
  Judul asli artikel: Five New Christians
  Penulis: Tidak dicantumkan
  Alamat URL: http://www.atstracts.org/stories/

  Juga dapat ditemukan di:
  Nama situs: e-Misi
  Alamat URL: http://misi.sabda.org/lima_petobat_baru
______________________________________________________________________

  "Maukah engkau menganggap sepi kekayaan kemurahan-Nya, kesabaran-Nya
  dan kelapangan hati-Nya? Tidakkah engkau tahu, bahwa maksud
  kemurahan Allah ialah menuntun engkau kepada pertobatan?" (Roma 2:4)
  < http://sabdaweb.sabda.org/?p=Roma+2:4 >
______________________________________________________________________
POKOK DOA

  1. Mari bersyukur bagi kita yang saat ini sudah memiliki kepastian
     keselamatan di dalam Tuhan Yesus. Doakanlah pula mereka yang
     walaupun mengaku beragama Kristen, tetapi masih belum yakin akan
     keselamatan hidupnya. Kiranya mereka dapat mengalami kelahiran
     baru di dalam Kristus.

  2. Berdoalah agar Tuhan memberikan kepada kita hati yang rindu untuk
     mengenalkan nama Yesus pada mereka yang belum percaya serta
     keberanian untuk melaksanakan Amanat Agung-Nya di sepanjang hidup
     kita.

  3. Tuhan kita adalah Tuhan yang Mahakuasa. Dia bisa memakai apa saja
     supaya perbuatan-Nya dinyatakan. Mari berdoa agar semakin banyak
     lagi media yang dapat digunakan untuk menyampaikan Kabar Baik
     tersebut, baik itu melalui media cetak maupun media elekronik.
______________________________________________________________________

Isi dan bahan adalah tanggung jawab Yayasan Lembaga SABDA
Didistribusikan melalui sistem network I-KAN
Copyright(c) 2008 YLSA
YLSA -- http://www.ylsa.org/
http://katalog.sabda.org/
Rekening: BCA Pasar Legi Solo
No. 0790266579 / a.n. Yulia Oeniyati
______________________________________________________________________

Pimpinan Redaksi: Pipin Kuntami
Kontak: < kisah(at)sabda.org >
Berlangganan: < subscribe-i-kan-kisah(at)hub.xc.org >
Berhenti: < unsubscribe-i-kan-kisah(at)hub.xc.org >
Arsip KISAH: http://www.sabda.org/publikasi/Kisah/
Situs KEKAL: http://kekal.sabda.org/
______________________________________________________________________

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org